SERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemprov Banten berencana akan melakukan 'peremajaan' terhadap sejumlah jurusan di sekolah tingkat SMK yang ada di Provinsi Banten.
Hal itu dilakukan karena sampai saat ini masih banyak sekolah SMK yang masih membuka jurusan yang sudah dinilai kurang kompatibel lagi dalam menyerap tenaga kerja.
"Makanya kemarin seluruh kepala sekolah saya kumpulkan untuk mengikuti orientasi peningkatan skill siap kerja," kata Gubernur Banten Wahidin Halim (WH), Selasa (9/11/2021).
WH melihat, lulusan SMK saat ini masih menyumbang angka pengangguran yang cukup besar. Hal itu dikarenakan masih banyak sekolah yang memperlihatkan prodi atau jurusan lama.
"Contohnya jurusan media informasi, itu sudah sedikit berkurang serapan tenaga kerjanya, dan yang dibutuhkan itu justru jurusan kimia," katanya.
Dijelaskan Gubernur, ada sekitar 21 ribu jumlah industri yang beroperasi di Provinsi Banten baik itu industri padat karya maupun padat modal. "Dan setiap ada bursa tenaga kerja, SDM kita masih kalah dari daerah lain," tambahnya.
WH berharap setelah link and mach antara dunia pendidikan dan dunia kerja sudah terjalin dengan baik, maka diharapkan seluruh lulusan SMK itu bisa diterima di dunia industri.
"Contohnya SMKN 4 Pandeglang yang sudah 100 persen lulusannya terserap di dunia industri," katanya. (kontributor Banten/luthfillah)
