ADVERTISEMENT

Kemendagri Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak di Tiga Desa Terapkan Metode E-Voting di Kabupaten Tabalong Kalsel

Senin, 8 November 2021 11:35 WIB

Share
Kegiatan pemantauan Pilkades serentak dengan metode e-voting. (foto: dok.Kemendagri)
Kegiatan pemantauan Pilkades serentak dengan metode e-voting. (foto: dok.Kemendagri)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Kemendagri Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak di Tiga Desa Terapkan Metode E-Voting

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pantau pelaksanaan
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2021 tiga desa yang menerapkan metode elektronik voting (e-voting). Secara keseluruhan, Kemendagri memantau Pilkades Serentak 2021 pada 64 desa. 

Pilkades Serentak tersebut berlangsung di Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo memantau pelaksanaan Pilkades  secara virtual, di Jakarta, Sabtu (6/11/2021).

Yusharto dalam keterangannya Minggu (7/11/2021) mengungkapkan penggunaan metode e-voting di tiga desa desa itu terdapat di 15 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Berdasarkan keterangan perwakilan dari Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Tabalong, diketahui bahwa belum meratanya penggunaan metode e-voting dalam pilkades ini karena keterbatasan peralatan," papar Yusharto.

Kendati demikian, Yusharto mengapresiasi penggunaan metode e-voting di tiga desa tersebut. Dirinya juga memberikan sejumlah saran kajian agar penggunaan metode ini dapat berjalan baik. “Supaya ke depannya bisa kita dapatkan sistem yang lebih baik dan menemukan kendala serta solusinya,” ujarnya.

Di lain sisi, Yusharto mengimbau agar pelaksanaan Pilkades dapat terus memperhatikan penerapan protokol kesehatan (prokes) pada setiap tahapannya, mulai dari penghitungan suara hingga pelantikan kepala desa terpilih.

Sebagai informasi, Pilkades di Kabupaten Tabalong diikuti oleh 64 desa yang berada di 12 kecamatan. Secara total terdapat 230 calon kepala desa (Cakades), terdiri dari 216 laki-laki dan 14 perempuan, yang mengikuti pilkades di daerah ini.

Adapun berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) jumlah pemilih sebanyak 69.890 orang, yang tersebar di 185 TPS.

Kegiatan pemantauan dilakukan Yusharto bersama jajarannya ini juga dihadiri secara virtual oleh perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Tim Pengamanan dari TNI-Polri, Kejaksaan Negeri, Diskominfotik, para camat, serta anggota DPRD setempat. (*)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT