ADVERTISEMENT

Kota Bekasi Masih Level II PPKM, Wali Kota Pepen Pede: Besok Juga Level I

Minggu, 7 November 2021 11:22 WIB

Share
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi pede Bekasi segera Level I. (foto: Ihsan Fahmi)
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi pede Bekasi segera Level I. (foto: Ihsan Fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, mengatakan bahwa wilayahnya (Kota Bekasi) masih optimis jika dalam waktu dekat dalam penerapan PPKM telah masuk ke level I.

Meski diketahui bahwa wilayah Kota Bekasi masih harus berada di level II Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) se-Jawa Bali, yang diperpanjang sejak 2 hingga 15 November mendatang.

Pepen, sapaaan akrabnya, pede jika dalam waktu dekat wilayah Kota Bekasi dapat berubah status pada level PPKM.

Hal itu ia ungkapkan jika ada sesuatu hal yang menurutnya masih menjadi kendala dan tengah dievaluasi oleh Pemerintah Kota Bekasi.

Satu hal yang menurut ia menjadi salah satu yang utama mengapa status PPKM di wilayah Kota Bekasi, ialah di Komite Penanganan Covid -19 dan Pemilihan Ekonomi Nasional atau (KPC PEN).

"Saya kira sebentar lagi (wilayah Kota  Bekasi) Level 1 (PPKM), mungkin ada hal yang lain yang sekarang nyangkut dimana gitu. Misal di KPC PEN atau dimana, tapikan sedang tabulasi terus, tabulasi terus," ungkap nya, Minggu (07/11/2021).

Menurut Pepen dalam melakukan evaluasi agar Pemerintah Kota Bekasi segera masuk ke level I PPKM ialah penyebaran Vaksin Covid-19 yang harus lebih digiatkan.

Meski diketahui, sebelumnya ia juga mengatakan jika ada beberapa kecamatan di wilayah Kota Bekasi, telah mencapai angka 92 persen dalam melakukan tahapan dosis vaksin tahap pertama, yaitu salah satunya di Kecamatan Medan Satria.

Dalam beberapa waktu atau hari yang telah ditentukan dalam perpanjangan PPKM level II terserbut di wilayah Kota Bekasi, dengan tegas Pepen mengatakan jika vaksin Covid-19 merupakan kunci, jika Kota Bekasi ingin masuk ke level I.

"Vaksin (Covid 19). Iyalah, kuncinya itu (masyarakat harus di vaksin)," tegasnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT