ADVERTISEMENT

Ternyata, Sebelum Fit and Proper Test, Komisi I DPR Akan Lakukan Verifikasi Dokumen Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Kamis, 4 November 2021 12:28 WIB

Share
 Jenderal TNI Andika Perkasa, calon Panglima TNI yang diajukan Presiden Jokowi.. (ist)
 Jenderal TNI Andika Perkasa, calon Panglima TNI yang diajukan Presiden Jokowi.. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jenderal TNI Andika Perkasa telah resmi diajukan Presiden Jokowi sebagai calon Panglima TNI untuk menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang memasuki masa pensiun di bulan November 2021.

Komisi I DPR yang telah lama menunggu calon panglima TNI yang diajukan Presiden, kini menyambut baik dengan sudah dikirimkannya  Surat Presiden (Surpres) terkait pencalonan KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI.

Komisi I DPR sebagai mitra kerja pemerintah di bidang Pertahanan, segera menetapkan jadwal fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Kamis (4/11/2021) siang ini, rapat komisi itu untuk menetapkan jadwal  fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan). Dan ternyata, sebelum fit and proper test, Komisi I DPR masih harus melakukan verifikasi terhadap dokumen calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan sebelum menggelar fit and proper test, Komisi I terlebih dahulu akan mengadakan rapat internal salah satunya untuk melakukan verifikasi dokumen calon Panglima TNI, sebagamaina lazimnya dalam proses Pemilihan Panglima.

Selain itu, lanjut Meutya, kemungkinan juga akan ada verifikasi aktual sebagai bagian dari fit and proper test.

"Semangat Komisi I tentu lebih cepat lebih baik, dengan memperhatikan semua tahapan yang perlu dilalui secara lengkap," kata Meutya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/11/2021).

Hal teknis terkait rangkaian fit and proper test terhadap Andika Perkasa juga akan ditentukan dalam rapat internal yang akan dilaksanakan besok siang, Kamis (4/11/2021) pukul 14.00 WIB. "Rapat internal yang diikuti seluruh anggota Komisi I akan memutuskan kapan fit and proper test diadakan," ujarnya. 

Menurut Meutya, Jenderal Andika memiliki profesionalitas dan integritas yang baik untuk menjadi panglima TNI.

Sebelumnya, Ketua DPR RI Dr (H.C.) Puan Maharani telah menerima surat presiden (surpres) terkait calon panglima TNI atas nama KSAD Andika Perkasa. Surpres diberikan langsung Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Pratikno kepada pimpinan DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (3/11/2021). (*)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT