JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Langkah Persija di seri 2 Liga 1 2021/2022 banyak menemui rintangan. Jika di seri 1 Macan Kemayoran tak terkalahkan, di seri 2 saat ini sudah menelan dua kekalahan dalam empat pertandingan yang telah dilakoni.
Persija takluk dengan skor tipis 0-1 dari Arema FC dan Persebaya. Dua laga sisanya menang 3-2 atas Madura United dan imbang 2-2 dengan Persik.
Manajemen Persija sadar hasil yang didapat saat ini jauh dari kata memuaskan dan akan mendorong tim agar bisa konsisten berada di jalur kemenangan. Untuk itu Persija akan melakukan evaluasi pemainnya untuk menghadapi putaran kedua Liga 1.
Presiden Persija, Mohamad Prapanca, menekankan bahwa evaluasi selalu dilakukan di setiap pertandingan. Tekad untuk memperbaiki diri pun sejatinya rutin hadir di setiap latihan.
Akan tetapi, itu saja tak cukup. Pemain harus tampil dengan seluruh kemampuan terbaiknya saat pertandingan, hingga membawa kemenangan di akhir laga.
Kinerja pemain dan tim akan terus disorot agar hasil-hasil negatif tak kembali muncul.
“Kami akan melakukan evaluasi saat putaran pertama selesai," kata Prapanca dalam keterangan resmi klub.
"Siapa pun pemain yang tidak menunjukkan performanya atau mencapai ekspektasi yang diinginkan oleh tim pelatih dan manajemen, pasti akan kami evaluasi. Tanpa terkecuali, baik itu asing maupun lokal. Kami siap untuk melakukan perubahan di putaran kedua,” tambahnya.
Akan tetapi, saat ini fokus manajemen dan pelatih Persija tak hanya terpaku pada perubahan komposisi tim untuk putaran kedua.
Yang jauh lebih penting dari itu untuk saat ini adalah membangunkan dan memotivasi pemain yang ada hingga dapat tampil pada level terbaik.
“Dibukanya jendela transfer putaran kedua selalu menjadi momen untuk melakukan evaluasi. Baik saat tim bermain baik, terlebih lagi saat tim tampil kurang maksimal seperti saat ini," ujar Manajer Persija, Bambang Pamungkas.
