Pada tubuh korban, juga ditemukan darah yang keluar melalui hidung korban.
"Luka lebamnya di tangan dekat siku, di bagian kepala belakang, sama hidung keluar darah," ungkapnya.
Menurut Bintang, AB diduga tega melakukan penganiayaan kepada ibunya lantaran tidak mau minum obat.
"Kondisi gangguan kejiwaanya itu ketika dia telat ataupun tidak mengkonsumsi obat dia itu merasa orang-orang di sekitarnya terutama, seperti melihat sosok menyeramkan," tutur Bintang.
Kata Bintang, sebelum kejadian, pada malam harinya, A juga sempat mau melakukan penganiayaan kepada ibunya.
Saat itu, A sedang mengantarkan ibunya berobat di kawasan Kapuk.
"Saat sedang mengantarkan berobat yang bersangkutan sempat mau melakukan penganiayaan kepada ibunya," papar Bintang.
Saat ini, A sudah di bawa ke Polsek Cengkareng untuk dilakukan pemeriksaan.
"Sementara karena ini kita kepolisian tidak bisa menjudge orang ini gangguan jiwa ataupun tidak dapat dipidana, tetap kita melakukan proses kita koordinasi, kita kirimkan ke RS Kramat Jati untuk pemeriksaam kejiwaan dan nanti akan kita koordinasiikan dengan kejaksaan ke depaannya ataupun di pengadilannya seperti apa," tutupnya. (Cr01)