JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Korban kecelakaan dua bus Transjakarta di Jalan MT Haryono, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur berharap adanya tanggung jawab dari PT Transjakarta.
Muhammad Japri selaku kerabat korban luka menjelaskan, pihaknya berharap PT Transjakarta menanggung biaya perawatan medis untuk seluruh korban luka-luka akibat kecelakaan.
"Seenggaknya bisa dikasih asuransi. Karena Transjakarta dari pihak kecelakaan ini kan," Ungkapnya di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021).
Dalam kecelakaan yang terjadi sekira pukul 08.45 itu, mertua Jupri, Citra Mansur mengalami luka patah tulang di bagian pundak kiri karena kecelakaan
Dalam kecelakaan yang terjadi sekira pukul 08.30 WIB mertua Jupri, Citra Mansur mengalami luka patah tulang di bagian pundak kiri karena terdampak kecelakaan.
Berdasar keterangan mertuanya, Mansur merupakan satu penumpang bus Transjakarta di bagian depan yang ditabrak dari belakang oleh armada bus Transjakarta lainnya.
"Patahnya bagian pundak sebelah kiri. Hasil rontgen di pundak sebelah kiri. Sekarang mau dibawa pulang dulu karena dari pihak keluarga menolak untuk operasi sih," terangnya.
Jupri menyampaikan sang mertua bukan satu-satunya korban luka kecelakaan yang dirawat di RS Polri Kramat Jati, menurut dia sekira sembilan korban lain dirawat di IGD RS Polri Kramat Jati.
Dia pertama mendapat kabar dari sang mertua sekira pukul 10.00 WIB, lalu dirinya langsung menuju lokasi kejadian di Jalan NT Haryono, tepatnya depan Halte Transjakarta Cawang Ciliwung.
"Pas saya datang ke lokasi, ayah mertua saya sudah dibawa ke RS Polri. Ini dari lokasi langsung saya ke RS Polri Kramat Jati," terangnya.
Dalam kecelakaan dua bus Transjakarta, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo awalnya menyebut sebanyak tiga korban tewas dan puluhan lain luka.
Namun jumlah korban tersebut diralat, tercatat hanya dua korban jiwa terdiri dari ssatu penumpang dan satu sopir, sementara korban luka terdiri dari 37 orang yang terbagi dari korban luka berat dan luka ringan.
Kedua jenazah kini berada di Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, sementara sejumlah korban luka dirawat di IGD RS Polri Kramat Jati dan sisanya dirawat di RS Budhi Asih, Jakarta Timur. (Cr02/PKL04)
