JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Keputusan Sukmawati Soekarnoputri untuk pindah agama ke agama Hindu rupanya sudah bulat.
Kepindahan Sukmati ke agama Hindu juga sudah mendapat izin dan restu dari seluruh keluarga Soekarno.
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh kepala Sukarno Center, Arya Wedakarna di Bali, Jumat (22/10/2021), yang dilansir lampung.poskota.co.id
“Putra-putrinya legowo ibundanya pindah agama,” kata Wedakarna.
Kabarnya Sukmawati juga sudah mendapat restu dari Megawati, Muhammad Guntur, dan Muhammad Guruh Irianto Soekarnoputra.
Terkait kepindahan keyakinan Sukmawati, publik mendadak mengungkit puisi Sukmawati yang dianggap kontroversi.
Dalam puisinya banyak yang menuding jika Sukmawati telah membandingkan kidung Ibu Indonesia dengan suara azan.
Pada akhirnya publik pun tak heran jika memang Sukmati memutuskan untuk pindah keyakinan dari Islam ke Hindu.
Berikut adalah puisi Sukmawati berjudul Ibu Indonesia yang dianggap kontroversi:
Ibu Indonesia
Aku tak tahu Syariat Islam
Yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah
Lebih cantik dari cadar dirimu
Gerai tekukan rambutnya suci
Sesuci kain pembungkus ujudmu
Rasa ciptanya sangatlah beraneka
Menyatu dengan kodrat alam sekitar
Jari jemarinya berbau getah hutan
Peluh tersentuh angin laut
Lihatlah ibu Indonesia
Saat penglihatanmu semakin asing
Supaya kau dapat mengingat
Kecantikan asli dari bangsamu
Jika kau ingin menjadi cantik, sehat, berbudi, dan kreatif
Selamat datang di duniaku, bumi Ibu Indonesia
Aku tak tahu syariat Islam
Yang kutahu suara kidung Ibu Indonesia, sangatlah elok
Lebih merdu dari alunan azan mu
Gemulai gerak tarinya adalah ibadah
Semurni irama puja kepada Illahi
Diketahui, Sukmawati Sukarno Putri akan menggelar ritual pindah agama dari Islam ke Hindu, di Bale Agung Singaraja, Bali, pada Selasa (26/10/2021) mendatang.
Dari agenda acara yang diperoleh, akan dimulai pada Senin, (25/10/2021) di Bali, diawali dengan kedatangan rombongan Sukmawati Bandara Nugrah Rai Bali dan langsung menuju Lovina Buleleng, Melukat Ring Segara.
Hari kedua, Selasa (26/10/2021) upacara akan digelar terbatas untuk 100 undangan di tempat upacara di Marajan Agung Pasek Bale Agung Singaraja.
Tepat pukul 10.15 WIT upacara Manusa Yadnya (Sudi Wadani) Dipimpin Sulinggih (Lanang Istri) dimulai.
Pukul 11.45 WIT Seremonial Sudi Wadani dihadapan Upasaksi Agung dan Penandatangan Dokumen Resmi Pindah Agama Hindu oleh Sukmawati Sukarno. Pukul 12.00 WIT tepat upacara selesai. (Cr09)
.jpg)
.jpg)
.webp)
