JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang memporak-porandakan 70 rumah warga di wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis sore (21/10/2021), pukul 17.00 WIB.
Abdul Muhari, Ph.D. selaku Plt., Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam keterangannya yang diterima Jumat (22/10/2021), terdapat dua desa yang terdampak, yakni Desa Kauman Lor dan Desa Pabelan yang terletak di Kecamatan Pabelan.
"Dilokasi ini, dilaporkan terdapat 70 KK yang terdampak. Dilaporkan sementara, para warga memilih tinggal di rumah keluarga terdekat sambil menunggu rumahnya diperbaiki. Tidak ada korban jiwa atas kejadian ini," papar Abdul Muhari.
Sesaat setelah kejadian, BPBD Kabupaten Semarang bersama tim gabungan segera melakukan kaji cepat dan berkoordinasi untuk melakukan evakuasi terhadap warga.
Selain melakukan penanganan darurat, tim gabungan juga bekerjasama memberikan bantuan kepada warga untuk membersihkan material yang terbawa saat terjadi angin kencang.
Hasil prakiraan cuaca BMKG menunjukan Kabupaten Semarang masih berpotensi turun hujan hari ini (22/10), dengan kecepatan angin berkisar 10 - 20 km/Jam.
BNPB menghimbau masyarakat untuk melakukan mitigasi bencana serta meningkatkan kesiapsiagaan. Mengingat masa peralihan musim (pancaroba) dapat mimicu terjadinya potensi risiko bencana hidromeorologi yang dipicu faktor cuaca. (johara)