Ultimatum Presiden Jokowi Agar 3x24 Jam Realisasikan 12 Tuntutan, BEM SI: Bila Tidak Terpenuhi Kami Akan Turun Lagi

Kamis, 21 Oktober 2021 19:44 WIB

Share
Massa aksi Aliansi BEM SI saat lancarkan aksi demonstrasi di Kawasan Bundaran Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. (foto: cr-05)
Massa aksi Aliansi BEM SI saat lancarkan aksi demonstrasi di Kawasan Bundaran Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. (foto: cr-05)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) mengultimatum Presiden Jokowi agar selama 3x24 jam terkait 12 tuntutan yang mereka layangkan dalam aksi demonstrasi di Kawasan Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (21/10/2021).

Koordinator Pusat Aliansi BEM SI dari Universitas Riau (UNRI) Kaharuddin menyebutkan, ultimatum itu pihaknya tekankan agar Jokowi bisa merealisasikan 12 tuntutan yang BEM SI telah dilayangkan tersebut.

"Kami mengultimatum kepada Presiden Jokowi dalam 3x24 jam. Bila tuntutan kita tidak terpenuhi maka kami akan turun lagi," ujar Kaharduddin dari atas mobil Komando di kawasan Bundaran Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (21/10/2021).

Adapun ultimatum tersebut Kaharuddin tegaskan setelah Kepala Staff Kepresidenan Moeldoko menemui massa aksi di lokasi demonstrasi dan menerima draft tuntutan yang sudah disiapkan oleh Aliansi BEM SI.

Sebelumnya diberitakan Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko akhirnya menemui massa aksi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di lokasi demontrasi Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (21/10/2021).

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar pukul 16:50 WIB itu Moeldoko merespon 12 tuntutan Aliansi BEM SI yang diajukan kepada pemerintahan Jokowi.

Dalam pertemuanya itu, Moeldoko mengatakan akan mempelajari secara seksama tuntutan yang telah diajukan oleh BEM SI untuk pemerintah.

"Yang penting demo dijalankan dengan tertib. Apalagi saat ini (demo) memiliki pemikiran pemikiran bagus untuk pemerintah. Semuanya itu akan kita pelajari dengan baik," ucap Moeldoko di lokasi demonstrasi Jalan Medan Merdeka, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (21/10/2021).

Lebih lanjut, mantan Panglima TNI itu mengatakan, dalam mengelola sebuah negara yang besar, Moledoko mengatakan tidak cukup hanya dijalankan oleh pemerintah.

Ia mengatakan berbagai pihak perlu ikut kontribusi dan ikut berpikir keras menjalankan roda pemerintahan agar jalannya pemerintahan bisa berjalan efektif.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar