LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak 5.978 personel gabungan disiagakan untuk melakukan pengamanan pada perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang digelar secara serentak di Kabupaten Lebak.
Kapolres Lebak, AKBP Teddy Rayendra mengatakan, personel yang hampir mencapai 6.000 orang itu terdiri anggota Polres Lebak, personel bantuan dari Polda Banten, Brimob, TNI dan juga Satuan Lindungan Masyarakat (Linmas).
"Hari ini adalah H-3, dari pelaksanaa pilkades se Kabupaten Lebak, yang mana pelaksanaanya akan dilakukan di 265 Desa. Tentunya kita akan memastikan keamanan dan kondusifitas pada pelaksanaan Pilkades serentak dengan berbagai kategori pengamanan di sana," kata Kapolres saat ditemui di Mapolres Lebak, Kamis (21/10/2021).
Ia pun menyebut, jumlah personel sendiri berasal dari pihak kepolisian yakni sebanyak 2.150 personel, 500 personel TNI, dan 3.328 personel dari Linmas.
Para personel itu nantinya akan disebar di 1.655 TPS yang berada di 28 Kecamatan di Kabupaten Lebak. Personel juga akan melakukan patroli di setiap TPS khususnya di TPS yang masuk kategori sangat rawan.
"5.978 personel itu akan berjaga di 1.655 TPS baik yang berjaga langsung maupun secara mobile. Dan kita juga sudah petakan daerah daerah mana yang masuk ke zona sangat rawan, rawan, dan kurang rawan," jelasnya.
Tonton juga video “Ledakan Besar Terjadi di Warung Kopi Diduga Ada Kebocoran Gas”. (youtube/poskota tv)
Dirinya pun berharap agar pelaksanaan Pilkades serentak ini dapat berjalan dengan lancar dengan kondusifitas daerah tetap terjaga.
"Kami berusaha agar menjamin pelaksanaan Pilkades ini berjalan dengan lancar dan aman. Makanya kami minta kepada para calon kepala desa (Cakades) dan para partisipannnya agar menjaga kondusifitas daerah, tidak melakukan hal-hal yang kiranya dapat menimbulkan konflik atau kegaduhan di masyarakat," pungkasnya. (kontributor banten/yusuf permana)