JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Merchandising Director, PT Indomarco Prismatama (Indomaret), Yan Bastian menjadi korban tewas dari insiden kecelakaan.
Mobil SUV Hyundai milik Yan Bastian tertimpa truk kontainer besar di di Tol Cipularang Km 91.600 Jalur B pada Sabtu (16/10/2021).
Almarhum Yan Bastian yang diketahui merupakan warga Puspita loka Blok H3/20 sekt-III BSD RT 03/05 Kelurahan Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong Kabupaten Tanggerang Selatan meninggal dunia di usia ke-64 tahun.
Diketahui bahwa banyak orang-orang yang bekerja di jaringan retail waralaba di Indonesia, Indomaret mengenal almarhum Yan Bastian sebagai sosok yang sangat ramah.
Almarhum yang meniti karier di Indomaret sejak tahun 1988 itu dianggap sebagai salah satu orang yang sangat berkontribusi dalam pengembangan dan penentuan produk di Indomaret.
Maka dari itu keluarga besar Indomaret sangat terpukul dengan kabar meninggalnya almarhum Yan Bastian.
Diwakili oleh Marketing Director Indomarco, Wiwiek Yusuf pihak Indomaret mengucapkan turut berbelasungkawa atas kepergian Yan Bastian untuk selama-lamanya.
"Indomaret kehilangan salah satu putra terbaik dengan berpulangnya Yan Bastian Merchandising Director PT Indomarco Prismatama," ujar Wiwiek Yusuf kepada awak media pada Minggu (17/10/2021).
Sebagaimana diketahui bahwa Direktur PT Indomarco Prismatama (Indomaret), Yan Bastian (62), tewas usai terlibat kecelakaan di Tol Cipularang pada Sabtu (16/10/2021).
Bos Indomaret, Yan Bastian tewas usai mobil yang dikendarainya terlibat kecelakaan dengan sebuah truk besar. Saat itu, korban bersama dengan 7 orang lainnya yang merupakan keluarganya.
Marketing Director PT Indomarco Prismatama, Wiwiek Yusuf saat dikonfirmasi mengatakan, Yan Bastian saat itu hendak menuju perjalanan ke Jakarta usai menghadiri acara bersama keluarga di Bandung, Jawa Barat.
"Dari Bandung ke Jakarta. Acara bersama keluarga," ujarnya kepada Poskota.co.id saat dikonfirmasi, Minggu (17/10/2021).
Saat berita ini diturunkan, jenazah disemayamkan di rumah duka Heaven Atmajaya Jakarta.
"Mengenai waktu pemakaman masih menunggu keluarga," tutur Wiwiek. (cr03)