Bendera Indonesia Tak Berkibar, Taufik Hidayat Kritik Pedas Pemerintah Indonesia: Urusan Kecil Aja Gak Beres

Senin 18 Okt 2021, 14:07 WIB
Taufik Hidayat Kritik Pedas Pemerintah Indonesia: Urusan Kecil Aja Gak Beres (Instagram/@taufikhidayatofficial)

Taufik Hidayat Kritik Pedas Pemerintah Indonesia: Urusan Kecil Aja Gak Beres (Instagram/@taufikhidayatofficial)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Bendera Indonesia tak berkibar di Thomas Cup 2021.

Taufik Hidayat, mantan pebulu tangkis legendaris Indonesia menyampaikan kritiknya.

Tim Nasional Bulutangkis Indonesia berhasil mengakhiri puasa gelar selama 19 tahun setelah menang telak 3-0 atas China pada laga final Thomas Cup 2021 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark (17/10/2021).

Namun kemenangan Indonesia tidak terasa lengkap sebab sang saka merah putih tidak berkibar saat seremoni penyerahan medali.

Bendera Indonesia digantikan oleh bendera Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Hal ini terjadi, karena Badan Anti Doping Dunia(WADA) memberikan sanksi atas Indonesia. WADA menyatakan Indonesia tidak patuh dalam menerapkan program uji doping.

Melihat kejadian yang menimpa Tim Nasional Bulutangkis Indonesia. Taufik Hidayat, menyebut ini merupakan sejarah buruk bagi dunia bulutangkis Indonesia ini.

“Selamat piala thomas cup kembali ke INDONESIA.. Terimakasih atas kerja kerasnya team bulutangkis Indonesia. Tapi, ada yang aneh, bendera merah putih gak ada?. Diganti dengan bendera PBSI. Ada apa dengan LADI dan pemerintah kita?, khususnya Menpora Koni dan Koi?, kerjamu selama ini ngapain aja? Bikin malu negara Indonesia aja. Jangan ngarep jadi Tuan rumah olympic or piala dunia. Urusan kecil aja gak bisa beres. Kacau dunia olahraga ini,”

Taufik menyampaikan kritik pedas atas kinerja Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI), pemerintah Indonesia, khususnya Mentri Pemuda dan Olahraga, Komiter Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).

Beberapa netizen pun ikut berkomentar pada posting-an Taufik tersebut.

“Nahlho kalo alumni udah turun mah banyak hati-hati dah,” kata akun instagram komika, @bintangemon.

“LEGEND TURUN TANGAN,” kata @ryn1406_ 

Di sisi lain, ketua DPR Puan Maharani mengaku tetap bersyukur walaupun Bendera Merah Putih tak bisa dikibarkan dalam upacara pemberian trofi di Piala Thomas.

"Saat para atlet, pelatih, official dan seluruh masyarakat Indonesia ikut benyanyi lagu Indonesia Raya dengan khidmat sambil tangan kanan di dada, sesungguhnya Bendera Merah Putih telah ‘berkibar’ di dada kita semua," kata Puan.

Puan juga merasa senang Indonesia bisa merebut kemenangan dari China yang hampir dalam dua dekade terakhir, mendominasi juara Thomas Cup. Kerja keras tim Thomas Indonesia pun berhasil mengagalkan China menjadi juara bertahan di  turnamen bulu tangkis bergengsi tersebut.

"Kini posisi Indonesia atas China di Thomas Cup semakin tinggi, di mana Indonesia sudah memiliki 14 titel juara, sementara China 10 gelar juara. Sungguh kebanggan luar biasa dan saya salut karena bulu tangkis Indonesia bangkit justru saat pandemi Covid-19," tutur Puan.

Ke depan harapnya, agar pemerintah beserta instansi terkait segera menyelesaiakan persoalan dengan WADA. Dia mengingatkan, Indonesia tidak bisa menjadi tuan rumah kejuaraan olahraga tingkat regional hingga dunia selama sanksi masih ada. (Ibriza Fasti Ifhami)

Berita Terkait

Merah Putih tak Berkibar Saat Jemput Thomas

Selasa 19 Okt 2021, 06:02 WIB
undefined
News Update