ADVERTISEMENT

Gubernur Banten Pamer di Medsos Perlihatkan Jalan Rusak di Pandeglang Jadi Mulus

Minggu, 17 Oktober 2021 08:14 WIB

Share
Kondisi jalan Tanjung Lesung - Sumur yang bagus setelah diperbaiki Pemprov Banten. (ist)
Kondisi jalan Tanjung Lesung - Sumur yang bagus setelah diperbaiki Pemprov Banten. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dengan percaya diri, Gubernur Banten Wahidin Halim terlihat memamerkan gambar di media sosial (medsos) terkait kondisi terkini jalan yang menjadi kewenangan Provinsi Banten di wilayah Kabupaten Pandeglang, yang dulunya hancur kini mulus setelah dibangun oleh Pemprov Banten. 

Ruas jalan Tanjung Lesung-Sumur sepanjang 25 kilometer itu merupakan salah satu jalan Provinsi Banten yang menjadi tanggungjawab langsung Gubernur atau Pemerintah Provinsi Banten dalam pembangunannya.

Pemprov Banten telah menyelesaikan pembangunan jalan tersebut dengan anggaran sebesar Rp218 M. 

"Alhamdulillah, dulu jalan tersebut sangat memprihatinkan tapi kini jalan milik Pemerintah Provinsi Banten itu berkualitas bagus dan mantap," tulis Gubernur di akun Instagram miliknya wh_wahidinhalim.

Dan semua jalan berstatus jalan Provinsi, lanjut WH, di wilayah Pandeglang seperti diantaranya jalan Tanjung Lesung-Sumur, Munjul-Cikeusik, Picung-Munjul, Munjul-Panimbang dan Ciseukeut-Sobang sudah berkualitas bagus dan mantap. 

"Jalan bagus untuk kelancaran aktivitas dan perekonomian rakyat, jangan sakiti rakyat dengan jalan rusak. Rakyat harus dihadirkan dan diberikan jalan yang bagus dan mantap," katanya. 

Diketahui sebelumnya, Gubernur Banten Wahidin Halim turun langsung meninjau kondisi jalan kewenangan Pemprov Banten di wilayah Kabupaten Pandeglang.

Diantaranya jalan Tanjung Lesung-Sumur sepanjang 25 kilometer. 

Kemudian Jalan Ciseukeut-Sobang-Tela sepanjang 15 km yang dibangun Pemprov Banten pada Tahun 2019.

Selanjutnya Gubernur juga meninjau langsung kondisi ruas jalan Panimbang-Munjul-Picung.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT