JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tingginya harga daging sapi di Pasar Koja Baru, Koja, Jakarta Utara, yang tembus Rp140 ribu/kg, dikeluhkan oleh pedagang, Minggu (10/10/2021).
Pasalnya, dengan melambungnya harga daging sapi mengakibatkan penurunan omset penjualan.
Kusnadi salah satu pedagang daging sapi di Pasar Koja Baru menuturkan, harga daging sapi yang ia jual beragam, mulai Rp80 ribu sampai Rp140 ribu/kg.
Daging sapi khas dalam dibanderol dengan harga Rp140 ribu/kg, khas luar Rp130 ribu/kg, paha belakang Rp130 ribu/kg, sandung lamur Rp100 ribu/kg, dan tetelan Rp80 ribu/kg.
"Tergantung kualitas dagingnya, yang paling murah Rp80 ribu sekilo. Kalau kualitasnya bagus ya bisa Rp140 sekilonya," ucap Kusnadi saat ditemui di lapaknya.
Kusnadi membeberkan, sebelum melambungnya harga daging sapi ia bisa menjual hingga 40 kg perhari.
"Sekarang kita jual sehari bisa 20 kilo aja udah hebat. Hari ini aja baru jual 10 kg," keluhnya.
"Kita ngakalinnya untuk daging khas dalam stoknya sedikit. Soalnya pas harga lagi tinggi pembeli juga menurun untuk daging khas dalam," ujarnya.
Sementara Ety (39) Ibu Rumah tangga mengatakan, dirinya hanya membeli daging sapi tetelan untuk campuran sayur sop.
"Saya beli Rp20 ribu aja dapat sedikit. Cuma buat campuran sayur sop aja di rumah," ujar Ibu yang tinggal di kelurahan Tugu Utara tersebut.
Dikatakannya, ia enggan membeli daging sapi murni karena harganya yang melambung tinggi.
