Biasanya metode pengajaran di dalam kelas diterapkan seragam, dimana semua siswa di kelas akan diajarkan hal yang sama, melakukan kegiatan yang sama, dan menyelesaikan tugas PR yang sama.
Kemudian pada akhir semester, semua siswa akan mengikuti ujian yang sama.
Namun dengan kondisi belajar mengajar di era pandemi ini diperlukan sistem pengajaran yang berbeda agar kebutuhan siswa dapat tetap terpenuhi.
c) Pergeseran tanggung jawab dalam proses belajar mengajar yang didukung oleh partisipasi aktif anggota keluarga
Semenjak proses pembelajaran berlangsung secara daring, maka kemungkinan besar anggota keluarga juga akan ikut aktif dalam proses belajar mengajar tersebut.
Partisipasi aktif dari seluruh anggota keluarga sangatlah berperan penting dalam kemajuan pembelajaran siswa.
Keluarga dapat bertindak sebagai fasilitator pembelajaran, memberikan bimbingan dan bantuan agar proses belajar tersebut dapat lebih efektif bagi siswa.
Meskipun materi pembelajaran disampaikan secara daring, namun tetaplah pembelajaran yang sesungguhnya sangat membutuhkan interaksi fisik antara pendidik dan siswa.
Untuk itu sangat penting anggota keluarga memainkan perannya dalam rangka memberikan contoh maupun demonstrasi, atau bahkan melalui percakapan sederhana untuk memberikan pengertian lebih akan materi pembelajaran yang dimaksud.
d) Pergeseran dalam hal evaluasi pembelajaran
Sebenarnya kondisi pandemi ini tidak cocok untuk melakukan metode evaluasi pembelajaran seperti ujian akhir, karena akan sulit untuk melakukan pengontrolan dan pengawasan secara daring.
Oleh karena itu, hendaknya menggunakan sarana alternatif lain untuk mengevaluasi pembelajaran guna memantau prestasi siswa.