ADVERTISEMENT

Kriminalitas Meningkat, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Berharap Inteligen Kepolisian Harus Lebih Aktif

Kamis, 7 Oktober 2021 22:53 WIB

Share
Nur Taufik (Kurir Lazada) menjadi korban begal di kawasan Jababeka 1, Cikarang Utara, Rabu (06/10/2021) lalu. (ist)
Nur Taufik (Kurir Lazada) menjadi korban begal di kawasan Jababeka 1, Cikarang Utara, Rabu (06/10/2021) lalu. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Maraknya aksi kriminalitas di Bekasi, Jawa Barat, membuat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Muhammad Nuh, turut angkat bicara.

Ia yakin bahwa pihak kepolisian telah melakukan tugas dengan baik untuk mengantisipasi adanya kriminalitas yang terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi.

Kendati demikian, ia dengan tegas mengatakan bahwa pasukan inteligen yang dimiliki oleh pihak Polres Metro Bekasi (Kabupaten) serta Polsek yang tersebar di wilayah Kabupaten Bekasi semakin aktif untuk melakukan patroli ke tempat tempat rawan.

"Nah ini satu yang ditekankan, divisi inteligen nya dibuat lebih canggih, supaya tidak terjadi kriminalitas, kalau perlu tindakan kriminalitas dapat di antisipasi Sebelum tedjadi,"ungkapnya, Kamis (7/10/2021) malam.

Sambungnya bahwa pihak kepolisian (Polres Metro Bekasi, dan Polsek ) dapat terjun berulang ulang disetiap waktu, ke daerah daerah yang rawan akan tindak kriminalitas.

"Misalnya ke daerah daerah tertentu yang agak gelap, sering dilakukan patroli, karena kalo gelap kan iseng jadi (rawan) di begal," paparnya.

Ia juga percaya bahwa pihak kepolisian memiliki data data wilayah serta titik rawan diwilayah kabupaten Bekasi, dengan itu ia sangat berharap, pihak kepolisian dapat melakukan pencegahan dan keamanan di lingkungan masyarakat Kabupaten Bekasi.

"Ya saya sangat percaya dengan data data yang mereka miliki, pastinya mereka mencegah hal hal tersebut, ya kami berharap bahwa dengan maraknya kriminalitas yang terjadi di wilayah Kabupaten Bekasi, dapat diantisipasi dan juga terungkap aktor aktor aksi dari kriminalitas," pungkasnya. (kontributor/ihsan fahmi)

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT