ADVERTISEMENT

Pilkades Serentak, Bupati Lebak Tegas Melarang Calon Kades Lakukan Kampanye Secara Konvoi, Lebih Baik Secara Door to Door

Senin, 4 Oktober 2021 17:35 WIB

Share
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. (foto: yusuf)
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. (foto: yusuf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Terkait Pilkades, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya  tegas melarang para calon kepala desa (kades) melakukan kampanye secara arak-arakan atau konvoi.

Kampanye secara Iring-iringan alias komvoi yang melibatkan banyak orang dilarang untuk dilakukan karena mengingat masa Pandemi Covid-19 yang kini masih berlangsung.

"Kan sudah dijelaskan, dan di juklak juknis juga sudah dijelaskan bahwa kampanye secara iring-iringan atau konvoi tidak boleh dilakukan," kata Bupati saat ditemui, Senin (4/10/2021).

Bupati memberi contoh, dulu saat kampanye dirinya tidak melakukan konvoi kampanye. "Dulu saya juga enggak ada iring-iringan seperti itu," tambahnya.

Menurutnya kampanye lebih baik dilakukan secara door to door., itu juga dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. 

Hal tersebut dilakukan karena mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang hingga kini masih belum menunjukan tanda-tanda akan berakhir.

Dirinya sendiri enggan karena perhelatan itu justru malah menyebabkan adanya klaster baru penularan covid-19.

"Door to door boleh dilakukan, namun harus ada pembatasan. Jangan sampai adanya kerumunan yang dapat memicu penambahan kasus covid-19," pungkas  Bupati Lebak Iti Octavia.

Untuk diketahui, pelaksanaan Pilkades sendiri dilakukan secara serentak di 266 Desa yang berada di Kabupaten Lebak. Pelaksanaannya digelar pada 24 Oktober 2021 nanti.

Untuk masa kampanyenya sendiri, para calon Kades diberikan waktu selama 3 hari yakni pada tanggal 17 hingga 20 Oktober 2021. (*)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT