Bagaimana Cara Mohon Ampun Usai Maksiat? Bukan dengan Istigfar, Syekh Ali Jaber Sarankan Amalan Ini

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Usai lakukan maksiat, ternyata ada satu amalan sederhana yang disampaikan Syekh Ali Jaber.

Bahkan Syekh Ali Jaber menyebut, amalan tersebut bisa menghapuskan dosa yang sudah diperbuat sebelumnya.

Tak hanya, Syekh Ali juga menyebut amalan tersebut bisa membuat seseorang yang melakukannya tidak akan mengulanginya lagi.

Hal itu diungkapkan Syekh Ali Jaber di kanal YouTube Safira Media pada Minggu, (23/9/2021) lalu.

Diketahui sebelumnya, setiap kali seseorang berbuat dosa, tentunya banyak yang menganjurkan untuk beristighfar kepada Allah SWT agar dosa-dosanya bisa diampuni.

Akan tetapi, ada cara lain yang ampuh agar seseorang dosanya bisa terampuni sekaligus mencegahnya untuk melakukan maksiat lagi.

Namun menurut Ali Jaber, amalan yang tepat setelah melakukan maksiat adalah sedekah setelah maksiat.

Amalan yang memiliki dua keutamaan tersebut didapatkan Syekh Ali Jaber melalui pesan guru-gurunya di Madinah.

"Boleh dinamakan tabungan sedekah dosa, setiap dosa diganti dengan uang," katanya menerangkan.

Kemudian, melalui sedekah tersebut seseorang telah bertawasul atau berusaha agar mendapat ampunan dosa dari Allah SWT.

"Melalui sedekah yang dilakukan saat dosa itu, kita memohon melalui sedekah itu namanya tawasul dengan amal sholeh," ujarnya.

Di sisi lain, Ali Jaber juga meminta kepada orang-orang agar tidak takut untuk bertaubat usai melakukan maksiat.

Lantas Ali Jaber menjelaskan janji Allah dalam sebuah ayat yang menjelaskan mengenai kesempatan bertaubat bagi pelaku maksiat.

Allah berfirman, “Biarpun dosamu sampai ke lapisan langit, tapi kamu selalu bertaubat dan istghfar aku (Allah) ampuni semuanya dan aku tidak perduli seberapa banyaknya.” (Quran Surah Az Zumar ayat 53).

Dari hadits tersebut, Syekh Ali Jaber mengungkapkan bahwa Allah sangat mudah mengampuni dosa manusia atas apapun yang diperbuatnya.

Akan tetapi pelaku maksiat tidak hanya sekedar bertaubat, dia harus mampu menjaga dan memperbaiki keimanannya. Apalagi telah ada janji Allah dalam Quran Surah Az Zumar ayat 53 itu.

Bahkah Syekh, Ali Jaber mengatakan surah tersebut menjadi surah yang paling dibenci oleh setan dan iblis.

Kemudian, Syekh Ali Jaber menyampaikan bahwa manusia memang tidak bisa terlepas dari perbuatan dosa dan maksiat.

“Dosa besar maupun kecil itu adalah sifat manusiawi,” ujarnya.

Dari hal tersebut, Syekh Ali Jaber mengatatan manusia tidak perlu malu jika pernah melakukan maksiat. (Cr09)