ADVERTISEMENT

Wakil Wali Kota Jakarta Barat Beberkan Proses Pelaksanaan PTM Terbatas Tahap I

Selasa, 28 September 2021 17:37 WIB

Share
Wakil Walikota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko. (Cr01)
Wakil Walikota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko. (Cr01)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat memastikan, pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) tahap pertama terlaksana dengan baik dan sesuai dengan protokol kesehatan (prokes).

Saat ini, Pemkot Jakarta Barat melalui Suku Dinas Pendidikan (Sudin Pendidikan) sedang melakukab evaluasi PTM tahap pertama.

"PTM pertama sedang dilaksanakan Evaluasi oleh sudin pendidikan satu dan dua . Ketika PTM pertama memang 50 persen masuk tetap menerapkan protokol kesehatan, Alhamdulillah tahap uji coba itu bagus ya, baik," kata Wakil Walikota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko saat ditemui, Selasa (28/9/2021).

Dikatakan Yani, dia memastikan pihaknya akan lebih menekankan terkait prokes di lingkungan sekolah saat melakukan PTM.

Hal itu dilakukan untuk mencegah klaster Covid-19 pada pelaksanaan PTM di sekolah.

"Insyaallah pada PTM kedua akan lebih ditingkatkan lagi prokesnya," jelaa Yani.

Terkait adanya klaster Covid-19 pada pelaksanaan PTM di wilayah Jakarta Barat, Yani memastikan tidak ada klaster Covid-19 pada pelaksanaan PTM di wilayah Jakarta Barat.

"Enggak ada, kita pada PTM pertama kita sudah kunjungi dan sebagain besar sudah mengikuti prokes," ucapnya.

Bahkan menurut Yani, sejauh ini anak-anak di sekolah sangat antusias mengikuti PTM. Sebab di sekolah, siswa bisa bertemu secara langsung dengan dan guru.

"Mudah-mudahan ke depannya bisa lebih bagus lagi (pelaksanaan PTM)," pungkasnya. (Cr01)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT