TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Di masa pandemi seperti ini masyarakat mulai merasakan seretnuya mendapat peruntungan dari berbagai sektor.
Namun berbeda dengan Mumu Rohimu, seorang yang aktif di bidang sosial ini menciptakan ekonomi sendiri dengan mengubah limbah atau barang bekas menjadi barang bernilai.
Bermula pada komunitas UMKM Tangerang Kita Peduli (TKP) Mumu menggandeng dan memberdayakan anak jalanan (anjal) untuk menciptakan roda perekonomian di masa pandemi Covid 19.
"Ya kita haris bisa survive di masa pandemi seperti ini. Saya memanfaatkan limbah atau barang bekas, seperti tong bekas untuk membuka peluang UMKM," terang Mumu.
Menurut Mumu, dua orang pegawainya ini merupakan anak jalanan yang sudah beberapa kali mendapat pelatihan mengelas dan mengecat. Dengan demikian kepiawaian tangan mereka tak dapat diragukan lagi.
Untuk menyulap tong bekas oli menjadi sebuah benda bernilai Mumu mengaku memerlukan waktu beberapa hari.
"Kita jadikan ini furniture seperti bangku, meja, dan lemari. Ya alhamdulillah sudah mulai banyak pesanan sejak kita buka," terangnya.
Mumu menambahkan untuk satu set bangku dan meja dia membandrol harga 1,5 juta hingga 5 juta rupiah. Ya, barang tong bekas diubah menjadi kerajinan bernilai jutaan rupiah.
"Tergantung motif dan pesanannya. Tapi poin pentingnya saya berharap bisa menjadikan lapangan pekerjaan buat banyak orang," tuntasnya.
Untuk diketahuo lokasi produksi UMKM TKP Jaya ini berada di Jalan Hasim Ashari, Gang Musholah wilayah Kecamatan Pinang, Kota Tangerang. Pemesan dapat menghubungi kontak 081212289094. (*)
