Nah Ini Baru Kabar Baik! Prof Wiku Sampaikan Penambahan Kasus Covid-19 Terus Menurun Loh, Berikut Update Lengkapnya

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jumlah orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 per hari Jumat (24/9/2021) bertambah 2.556 kasus. Sehingga secara nasional, mereka yang terinfeksi virus Corona mencapai 4.204.116 orang.

Penambahan kasus Covid-19 menunjukkan tingkat penularan di tengah masyarakat sudah semakin rendah.

Berdasarkan pengumuman Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, mereka yang sembuh dari Covid-19 juga terus meningkat per hari Jumat (24/9/2021) sebanyak 4.607 kasus, sehingga secara nasional mereka yang sembuh mencapai  4.017.055 kasus.

Angka kematian akibat Covid-19 juga terus menurun, per hari Jumat (24/9/2021) bertambah sebanyak 144 kasus, sehingga secara nasional mereka yang wafat mencapai 141 258 orang.

Satgas mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun air mengalir) untuk mencegah penularan Covid-19.

Sebelumnya, Juru Bicara Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menegaskan untuk pengendalian Covid-19 Pemerintah terus mendorong peningkatan cakupan vaksinasi di seluruh Indonesia.    

"Karena, masyarakat dengan vaksin dosis lengkap terbukti dapat mengurangi keparahan gejala risiko perawatan di rumah sakit dan risiko kematian," terang Wiku dalam keterangannya dari Graha BNPB Jakarta, Kamis sore (23/9/2021).

"Namun tentu saja vaksin tidak dapat menjadi satu-satunya tameng kita. Vaksinasi, terutama jika hanya dosis pertama dan tidak dibarengi kepatuhan protokol kesehatan (prokes) tidak dapat menjamin lonjakan kasus untuk tidak terjadi lagi," Wiku.

Wiku menjelaskan vaksinasi dibarengi dengan upaya kolektif lainnya. Yaitu pengawasan protokol kesehatan kepatuhan seluruh masyarakat, kesiapan fasilitas pelayanan kesehatan dan peningkatan tes Covid-19 serta pelacakan kontak erat.

"Dengan mobilitas yang mulai meningkat serta aktivitas sosial-ekonomi yang sudah mulai kembali berjalan saat ini, maka saya ingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap disiplin protokol kesehatan sehingga kita tidak harus kembali belajar melalui lonjakan kasus," pungkas Wiku. (johara)