Anggota TNI yang Dibunuh di Cimanggis Depok, Ditusuk Saat Melerai Keributan

DEPOK, POSKOTA. CO. ID - Kurang dari 1x24 jam anggota polisi Reskrim Polres Metro Depok berhasil menangkap pelaku utama pembunuh Sertu Yordan Lopo, yang ditemukan meninggal di semak-semak Jalan Patombak RT 4/5, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis Kota Depok, Jumat (24/9/2021) siang.

Kapolres Metro Depok Kombes Imran Edwin Siregar mengatakan pelaku Ivan Victor Dethan alias Ivan, 28, ditangkap daerah Pasar Minggu Jakarta Selatan pada Kamis (23/9/2021) sekitar pukul 10.30 WIB.

"Saat ditangkap anggota Tim Resmob pimpinan Kanit Resmob AKP Suparno pelaku tidak melawan dan langsung dibawa ke Polres," ujarnya didampingi Dandim 0508 Depok Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj, Kolonel czi Nurdihin Adi nugroho, DanMenzikon Pusziad,serta Kasat Reskrim AKBP Yogen Heros, dalam jumpa pers di Mapolrestro Depok, Jumat (24/9/2021) siang.

Perwira jebolan Akpol 1992 ini mengungkapkan penusukan yang dilakukan oleh pelaku bermula ketika pelaku berusaha melerai pertengkaran antara M dan A masalah menggas motor dengan knalpot bising.

"Jadi M dengan A ini ada konflik masalah knalpot bising, lalu pelaku Ivan ini yang juga kerabat dari M ikut membantu.Pelaku Ivan ini mengeluarkan pisau lipat langsung menusuk A yang  terluka di paha atas kanan," katanya.

Kombes Imran menyebutkan melihat keributan tersebut datang korban Yordan Lopo yang merupakan anggota TNI AD mencoba merelai namun ikut menjadi korban.

"Pelaku I ini tidak tahu kalau korban Yordan Lopo adalah anggota TNI. Ada kesempatan pelaku I menusukan pisau lipat sekali di bagian dada sebelah kiri hingga meninggal dunia," tambahnya.

Korban setelah terkena tusukan pisau pelaku, mencoba berjalan sejauh 50 meter dari lokasi kejadian sampai akhirnya terbaring di semak-semak dan berhasil ditemukan warga pagi hari sekitar 06.00 WIB.

"Setelah pelaku menusuk korban langsung kabur ke tempat kontrakannya daerah Pasar Minggu. Tidak butuh waktu lama anggota telah mengetahui identitas pelaku langsung diciduk hari itu juga berselang beberapa jam setelah penemuan jasad korban.

"Alasan pelaku I membantu M ini spontanitas serta solidaritas karena saudara. Selain itu barang bukti yang disita baju korban saat dikenakan, hp, dan pisau lipat yang digunakan buat menusuk kedua korban," ujarnya,

Keterangan pelaku dari kejadian pisau lipat terjatuh di suatu tempat yang tidak diketahui pelaku. 

Pelaku Minta Maaf
Ivan menyesali perbuatannya yang menghabisi nyawa Sertu Yordan Lopo 

"Saya sangat menyesal sudah menghilangkan nyawa korban yang tidak saya kenal. Saya minta maaf  khususnya untuk keluarga korban serta Satuan dinas korban. Saya tidak tahu kalau korban yang tewas adalah anggota TNI," ujarnya sambil meminta maaf depan Komandan Menzikon Kolonel czi Nurdihin Adi Nugroho depan para wartawan dalam. Jumpa pers.

Sementara itu Danmenzikon Puziad, Kolonel Nurdihin Adi Nugroho mengatakan pelaku merupakan warga sipil. Sehingga dari Satuan Zikon percayakan semua kepada Polres Metro Depok.

"Kita menyerahkan semua proses hukum lanjutan dipegang oleh Polres Metro Depok,"tambahnya.

Sementara itu terkait akan diberikan kenaikan pangkat atau tidak kepada korban yang telah bertindak bagai superhero, lanjut Kolonel Nurdihin, akan mempertimbangkan.

"Akan kita pertimbangan lagi," singkatnya. (angga/PKL02)