SERANG, POSKOTA.CO.ID - Tiga kali surat permohonan audensi kepada Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten tidak mendapat jawaban, sejumlah warga di Serang Utara akhirnya menggeruduk kantor DPRD Kabupaten Serang, Senin (20/9/201).
Kedatangan warga Serang Utara tersebut untuk mengetahui respon dari para wakil rakyat mengenai permasalahan sodetan Ciujung.
Perwakilan warga, Heri Amrin Fasa mengatakan selama ini pihaknya sudah melayangkan surat permintaan audiensi sebanyak tiga kali kepada Anggota DPRD, namun sampai saat ini belum ada disposisi.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya menemui wakil rakyat tersebut karena perwakilan dewan belum ada satupun yang berkomentar terkait sodetan Ciujung.
"Masyarakat itu langsung datang kesini dan ketemu dengan dewan untuk menyampaikan aspirasi agar diserap dan tahu duduk persoalannya dan untuk mengetahui respon dari dewan," ujarnya.
Heri berharap setelah pertemuan itu DPRD bisa memfasilitasi pihaknya untuk menyampaikan keluhan dan dasar penolakan pembangunan intake Ciujung tersebut.
"Kita butuh kekuatan dari DPRD untuk sama sama ke balai besar dan eksekutif," ujarnya.
Menurutnya, tuntutan masyarakat hanya satu yakni hentikan sodetan dan lanjutkan normalisasi proyek long storage Ciujung lama tanpa ada intake yang mengambil air dari Ciujung baru.
"Itu yang kita harapkan," katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Serang, Abdul Kholik mengatakan pada prinsipnya proyek normalisasi Ciujung lama adalah permintaan dari Kabupaten Serang ke pusat.
Namun yang jadi persoalan adalah intake.