JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Tugu Sepatu yang belum lama dipajang di dekat Stasiun Sudirman BNI City, langsung dicorat-coret oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Pemprov DKI Jakarta bertindak cepat. Akhirnya Tugu Sepatu dibongkar, untuk dibersihkan dan kemudian dipindahkan.
“Kemudian kan ada yang corat-coret yang tidak bijak dan tidak baik. Makanya sekarang harus dibersihkan dulu, dirapikan, dibersihkan dulu nanti pada waktunya kami akan tampilkan lagi,” kata Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria, Senin (20/9/2021).
Ariza berjanji, Pemprov tidak pernah melarang kreativitas pemuda-pemudi pada seni grafiti. Namun mantan anggota DPR RI Fraksi Gerindra itu meminta agar dituangkan di tempat semestinya.
Ariza berjanji, akan memfasilitasi mereka yang gemar pada seni grafiti. Dengan begitu, aksi vandalisme dapat dihindari di fasilitas publik di Ibu Kota.
“Nanti difasilitasi karena teman-teman atau adik-adik yang punya kemampuan yang baik tentang mural atau grafiti, agar tidak melangsungkan kegiatannya di tempat-tempat yang umum, seperti di Tugu Sepatu,” ujarnya.
Menurut Ariza, seni grafiti akan terlihat baik bila dituangkan di tempat semestinya. Namun sebaliknya, seni grafiti akan merusak estetika kota, bila dituangkan di tempat-tempat yang diharuskan bersih dari coretan apapun.
“Kami akan titipkan tempat-tempat yang baik untuk teman-teman dalam melangsungkan ide, gagasannya, kreativitasnya dengan baik. Bukan di tempat-tempat publik atau area yang harusnya kita jaga kebersihannya, kerapiannya dan ketertibannya,” jelas Ariza.
Sebelumnya, tugu sepatu yang terletak di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, telah dicoret-coret oleh orang yang tak dikenal. Pelaku mencoret-coret tugu sepatu yang baru diresmikan pada, Jumat (17/9/2021) lalu. (*)