SUBANG, POSKOTA.CO.ID - Publik menaruh harapan besar atas turunnya penyidik Bareskrim Mabes Polri dalam pengusutan kasus pembunuhan sadis yang menimpa ibu dan anaknya di Dusun Ciseuti Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang.
Kasus pembunuhan sudah bergulir hampir sebulan namun penyidik dinilai kesulitan untuk mengungkap siapa dalang dan pelaku sadis merampas dua nyawa orang tak berdosa.
“Kasus ini sangat pelik hingga pengungkapannya berlarut larut. Saya berharap oleh tim Bareskrim kasus ini segera tuntas,” ujar Sandy, warga Subang, Rabu (15/9/2021).
Menurutnya, kasus pembunuhan Jalancagak ini menjadi sorotan banyak pihak yang berempati dan ingin membantu agar polisi bisa segera menyelesaikan penyelidikannya.
Dari supranatural hingga pakar ekspresi ikut mencurahkan pikiran dan keahliannya.
Teranyar, Ketua DPRD Subang dan Ketua PDIP Subang berziarah ke makam Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di TPU Istuning, Jalancagak.
Mereka mendoakan agar ibu dan anak nahas tenang di alam barzah dan pengusutan kasusnya segera tuntas.
“Kasus ini luar bisa biasa pelik. Kita doakan almarhumah dan semoga saja polisi bisa cepat mengungkap kasus ini,” ujar Ketua PDIP Subang Maman Yudia kepada awak media.
Sejauh ini, polisi telah memeriksa 20 lebih saksi termasuk sejumlah orang dekat almarhumah terdiri suami, anak tertua, isteri muda dan dua anak sambung Yosef.
Dua nama yakni suami Tuti, Yosef dan anak tertua, Yoris, kembali menjalani pemeriksaan untuk ke sembilan kalinya.
“Iya, Pak Yosef dimintai keterangan tambahan oleh penyidik. Dia dicecar 16 pertanyaan seputar aktifitas dihari istri dan anaknya terbunuh serta tentang kepemilikan yayasan miliknya,” jelas Rohmat Hidayat, kuasa hukum Yosef.(kontributor Purwakarta/dadan sukmana)