Pesawat Rimbun Air Jatuh di Belantara Sugapa Papua, 3 Orang Kru Pesawat Dinyatakan Tewas, Tim SAR Mencapai Lokasi

Rabu 15 Sep 2021, 20:02 WIB
Penampakan bangkai pesawat Rimbun Air yang jatuh di hutan belantara Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. (foto: Dok.basarnas)

Penampakan bangkai pesawat Rimbun Air yang jatuh di hutan belantara Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. (foto: Dok.basarnas)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pesawat Rimbun Air yang jatuh di hutan belantara Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Rabu (15/9/2021) pagi tadi, tiga (3) orang kru dinyatakan tewas.

Pesawat jenis twin otter PK-OTW rute Nabire - Sugapa tersebut dipiloti H. A Mirza dengan copilot Fajar dan engineering Iswahyudi.

"Tim SAR berhasil mencapai lokasi dan mendapati ketiga korban dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Kepala Kantor SAR Timika George Mercy L Randang, Rabu (15/9/2021).

Tim SAR selanjutnya melaksanakan proses evakuasi korban dari ketinggian 8000 feet.

Kemudian pada pukul 15.30 WIT, tim SAR berhasil mengevakuasi 1 korban yang diduga pilot pesawat melalui jalur darat ke bandara Sugapa yang menjadi Posko Operasi SAR.

"Sementara 2 korban lainnya, hingga saat ini masih dalam proses evakuasi," terang George.

George mengatakan, pesawat bermuatan cargo (bahan bangunan) itu ditemukan tim SAR terjatuh pada koordinat 3.44.45 S – 136.59.59 E. 

"Berdasarkan laporan Kantor SAR Timika, informasi jatuhnya pesawat tersebut bermula dari laporan dari pemilik pesawat Rimbun Air pada pukul 08.15 WIT bahwa pesawat mengalami lost contact," ujar George.

Pukul 09.45 WIT, helicopter Intan Jaya jenis MD.500 PK IWN dikerahkan untuk melaksanakan pencarian awal di sekitar lokasi kejadian.

Tidak hanya itu, 10 rescuer Kantor SAR Timika yang sudah tiba di Sugapa juga melaksanakan survey menggunakan pesawat Asian One Air dan Intan Angkasa dengan call sign PK-LTF dan PK-IWN.

Sekitar 30 menit melakukan survey, tim SAR berhasil menemukan pesawat dalam keadaan hancur di hutan yang dalam dan curam.

Berita Terkait

News Update