AMERIKA SERIKAT, POSKOTA.CO.ID - Novak Djokovic gagal menyapu bersih seluruh gelar Grand Slam di tahun 2021 setelah dirinya takluk dari Daniil Medvedev di final US Open pada Senin (13/9/2021).
Dalam laga yang berlangsung di Arthur Ashe Stadium, New York itu, Djokovic harus mengakui keunggulan Medvedev dengan skor 6-4, 6-4, dan 6-4.
Dengan begitu, kesempatan Djokovic untuk bisa memenangi seluruh Grand Slam di tahun yang sama harus pupus. Petenis asal Serbia itu sebelumnya sukses menyabet gelar Australia Open, Prancis Open dan Wimbledon.
Perlu diketahui, terakhir kali petenis yang pernah meraih seluruh gelar Grand Slam dalam satu tahun adalah Rod Laver, yang dilakukannya pada 1969.
Kendati gagal menyabet seluruh gelar Grand Slam di tahun ini, Djokovic merasa lega karena telah menyelesaikan pertandingan final US Open.
"Lega. Saya senang ini berakhir, karena persiapan untuk turnamen ini dan segala sesuatu secara mental, emosional harus saya tangani sepanjang turnamen di beberapa minggu terakhir sangat banyak." ungkapnya dikutip dari Sky Sports.
Meski begitu, Djokovic tidak bisa menyembunyikan rasa sedihnya karena gagal menggapai juara US Open kali ini.
"Pada saat yang sama, saya merasakan kesedihan, kekecewaan, dan juga rasa terima kasih untuk penonton dan untuk momen spesial yang mereka diciptakan untuk saya di lapangan." ungkap dia.
Di sisi lain, ini merupakan gelar Grand Slam pertama bagi seorang Medvedev. Ia mencapai raihan itu pada final Grand Slam ketiganya.
Sebelumnya, petenis asal Rusia tersebut kalah dari Rafael Nadal pada final US Open 2019 dan ditekuk Djokovic di final Australia Open tahun ini.
"Saya ingin berterima kasih kepada tim saya. Ini bukan perjalanan yang mudah untuk memenangkan Slam tapi saya sangat berterima kasih kepada Anda karena telah membantu saya sepanjang perjalanan." ujar Medvedev. (cr04)