ADVERTISEMENT

Wow, Ini Dia Drone Tanpa Awak Pertama di Indonesia; Taksi Terbang Bertenaga Listrik Milik EHang, Begini Sistem dan Spesifikasinya

Sabtu, 11 September 2021 10:49 WIB

Share
Resmikan Kantor Baru IMI, Bamsoet Kenalkan Taksi Terbang Listrik EHang. (foto/imi)
Resmikan Kantor Baru IMI, Bamsoet Kenalkan Taksi Terbang Listrik EHang. (foto/imi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

POSKOTA.CO.ID – Pada momen peresmian kantor baru Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo bersama Menteri BUMN Erick Thohir mendukung keberadaan taksi terbang listrik EHang sebagai transportasi masa depan yang bisa mendukung kegiatan pariwisata di berbagai destinasi favorit di Indonesia. 

Seperti diketahui, EHang merupakan kendaraan Autonomous Aerial Vehicle (AAV) berteknologi listrik yang dioperasikan tanpa awak pilot yang ikut dalam penerbangan.

"Sebagai kendaraan tanpa awak kemudi, EHang juga dikenal sebagai drone raksasa," jelas Bamsoet.

Bamsoet menjelaskan, jika sistem operasi taksi terbang ini menggunakan jaringan 4G/5G, sebagai saluran transmisi nirkabel tercepat saat ini.

"Dioperasikan melalui pusat komando dan kendali AAV (Autonomous Aerial Vehicle) yang berada di darat menggunakan jaringan 4G/5G sebagai saluran transmisi nirkabel berkecepatan tinggi untuk berkomunikasi dengan lancar dengan pusat komando dan kendali,” bebernya.

“Sehingga memungkinkan kendali jarak jauh pesawat dan transmisi data penerbangan secara real-time. Di Indonesia, EHang baru ada satu unit," tambahnya.

Ketua MPR RI ini menjelaskan, EHang yang diproduksi Guangzhou EHang Intelligent Technology Co. Ltd dan didatangkan ke Indonesia oleh Prestige Motorcars ini merupakan EHang 216. 

Uji coba penerbangan direncanakan akan dilakukan di Bali pada Oktober 2021 setelah bertemu terlebih dahulu Gubernur Bali I Wayan Koster pekan depan.

"Jika lancar dan Gubernur Bali setuju serta izin terbang dari Kementerian Perhubungan keluar, barulah drone tanpa awak ini bisa digunakan untuk memeriahkan pariwisata di Bali.

"Menjadi daya tarik bagi turis untuk menikmati wisata keindahan alam Bali dari atas udara dengan cara yang berbeda," terang Bamsoet.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT