ADVERTISEMENT

Wapres KH Ma'ruf Amin Minta Pelaksanaan PTM SD dan PAUD Harus Diawasi dengan Ketat, Wapres: Ancaman Covid-19 Belum Berakhir

Jumat, 10 September 2021 12:51 WIB

Share
Wapres KH Ma'ruf Amin saat tinjau vaksinasi di Bogor. (Foto/Setwapres)
Wapres KH Ma'ruf Amin saat tinjau vaksinasi di Bogor. (Foto/Setwapres)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin meminta agar pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk SD dan PAUD harus diawasi dengan ketat.

Ia menegaskan, pengawasan ketat untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM), terkait usia siswa di tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD).

"Pada rentang usia tersebut anak belum dapat memperoleh vaksinasi Covid-19," kata Wapres meninjau pelaksanaan PTM di SMP Negeri 1 Citeureup dan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di SMK Kesehatan Annisa, di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/9/2021).

Wapres menekankan, diperlukan pengawasan yang lebih ketat dalam mengawal kelompok usia ini ketika PTM.

Di sisi lain, izin dari orang tua juga menjadi faktor penting dalam pelaksanaan PTM ini.

"Nah, karena itu memang di SD itu kan memang sampai 12 tahun belum divaksin.

"Karena itu memang pengawasannya agak lebih ketat karena memang belum ada vaksinnya,” ungkap Wapres. 

Wapres menandaskan pada prinsipnya pemerintah menganggap penting untuk memulai pembelajaran tatap muka.

Dan itu dilakukan dari SD sampai dengan SLA, PAUD juga sampai dengan perguruan tinggi.

"Karena itu, sudah dibuat aturan-aturannya untuk pengamanannya supaya mereka bisa aman.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT