ADVERTISEMENT

Gokil! Harta Kekayaan Presiden Jokowi Naik Drastis Rp8,8 Miliar Selama Pandemi, Utang Ratusan Juta jadi Sorotan

Jumat, 10 September 2021 14:48 WIB

Share
Presiden Joko Widodo saat meluncurkan fondasi baru berupa nilai-nilai bagi ASN. (foto: dok. kemenpanrb)
Presiden Joko Widodo saat meluncurkan fondasi baru berupa nilai-nilai bagi ASN. (foto: dok. kemenpanrb)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Belakangan ini kenaikan harta kekayaan sejumlah pejabat negara saat pandemi Covid-19 terus jadi sorotan.

Salah satu yang jadi sorotan adalah harta kekayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang naik Rp8,8 Miliar.

Dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terbitan KPK tertanggal 12 Maret 2021, Jokowi dilaporkan memiliki total harta kekayaan hingga Rp 63 miliar lebih.

Angka tersebut lebih banyak Rp 8,898 miliar dibanding jumlah harta kekayaan Jokowi sebelum pandemi di awal 2020. Namun, Jokowi juga tercatat memiliki utang senilai Rp 597 juta lebih atau Rp 597.550.718.

Menurut LHKPN per 29 Februari 2020, Jokowi telah mengumpulkan harta kekayaan Rp 54.718.200.893.

Dikutip dari data LHKPN terbaru, Jokowi tercatat memiliki 20 harta kekayaan berupa tanah dan bangunan dengan total nilai Rp 53.281.696.000. Lokasinya tersebar di wilayah Jawa Tengah seperti di Surakarta, Sragen, Sukoharjo, hingga Karanganyar.

Jika dibandingkan dengan LHKPN Februari 2020 lalu, harta kekayaan Jokowi dalam bentuk tanah dan bangunan sebenarnya tidak bertambah. Namun secara nilai, angkanya naik Rp 7 miliar lebih dari Rp 45.643.588.000.

Selain itu, Jokowi juga memiliki koleksi kendaraan yang terdiri dari tujuh mobil dan satu sepeda motor.

Bila dilihat dari daftarnya, orang nomor satu di Tanah Air ini bisa dibilang tidak memiliki kendaraan yang mewah. Bahkan Jokowi hanya punya satu mobil mewah senilai Rp160 juta.

Berikut adalah daftar koleksi kendaraan Jokowi berdasarkan data LHKPN:

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT