ADVERTISEMENT

Parah! Ustaz di Demak Ketahuan Siksa Santri di Pondok Pesantren, Polisi Langsung Bergegas Menangkapnya

Selasa, 7 September 2021 08:38 WIB

Share
Ustaz di Demak Ketahuan Aniaya Santri di Pondok Pesantren (Foto: @andreli46/Instagram)
Ustaz di Demak Ketahuan Aniaya Santri di Pondok Pesantren (Foto: @andreli46/Instagram)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEMAK, POSKOTA.CO.ID – Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan adanya seorang ustaz melakukan penyiksaan terhadap santrinya di sebuah pondok pesantren Demak, Jawa Tengah.

Rekaman video yang memperlihatkan tindakan kekerasan itu pada akhirnya viral dan tersebar luas di media sosial belum lama ini.

Setelah video itu viral, Kapolres Demak yakni AKBP Budhi Adhy Buono langsung bergerak cepat untuk menangkap terduga pelaku itu.

“Sudah kami amankan pelakunya,” ujar AKBP Budi Adhy Buono pada Minggu (5/9/2021).

AKBP Budi memberitahu bahwa aksi penyiksaan itu terjadi di pondok pesantren yang ada di Desa Jogoloyo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak pada Rabu (1/9/2021) pukul 22.00 WIB.

“Polsek Wonosalam Polres Demak telah melakukan pemeriksaan kepada korban dan beberapa saksi. Satreskrim Polres demak berhasil mengamankan pelaku berinisial M umur 33 tahun, laki-laki, pengasuh ponpes,” tutur AKBP Budi.

Kronologi kejadian penyiksaan bermula dari sang ustaz yang melihat adanya beberapa santri yang masih belum kunjung tidur hingga larut malam.

Ustaz itu pada akhirnya mencoba menegur para santri mengapa mereka belum tidur hingga larut malam, tetapi para santri justru membangkang apa yang dikatakan ustaz sampai memantik emosinya sehingga terjadilah tindak kekerasan di dalam pondok pesantren itu.

Sebagaimana diketahui, video penyiksaan itu beredar luas di masyarakat setelah sang ustaz berinisial M (33) dengan tega menyiksa santri di pondok pesantren.

Video yang berdurasi 1 menit 6 detik itu terjadi di sebuah pondok pesantren Demak Jawa Tengah.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT