Nyesek! Cerita Pecatan Tentara jadi Pemulung, Sempat Pasang Susuk Demi Wanita, Kini Dibantu Anggota DPR Dedi Mulyadi

Senin 06 Sep 2021, 16:45 WIB
Kisah Pilu Pecatan Tentara bernama Teja (YouTube/KANG DEDI MULYADI CHANNEL)

Kisah Pilu Pecatan Tentara bernama Teja (YouTube/KANG DEDI MULYADI CHANNEL)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kisah pilu pecatan tentara bernama Teja Suherman kini harus pasrah jadi pemulung.

Kisah lika liku Teja terungkap usai berbincang dengan anggota DPR RI Dedi Mulyadi di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, pada Sabtu (4/9/2021).

Semua bermula saat Kang Dedi berkeliling, dia kemudian melihat sosok pemulung yang sedang beristirahat di pinggir jalan.

Lantas Kang Dedi pun menghampiri sosok yang merupakan Teja yang lagi istrirahat di pinggir jalan.

Teja terlihat mengenakan topi tentara, kaus dan celana panjang, jam tangan dan juga sendal jepit bercorak loreng.

Hal itu tentunya sangat menyita perhatian Dedi,  ia lantas menanyakan latar belakang pemulung itu.

"Dulunya TNI," jawab Teja, dikutip poskota dari YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel.

Lantas ia pun mengungkapkan semuanya, ia  mengaku dipecat sekira tahun 1980-an karena masalah indisipliner.

Secara jelas, ia juga mengaku dipecat karena jarang dinas dan terlibat percintaan dengan banyak wanita.

Bahkan demi bisa mendekati wanita idamannya, dia sengaja memakai susuk di wajahnya untuk memikat para wanita idamannya.

"Saya punya susuk," ujarnya.

Saat itu mengaku berdinas di Batalyon 328 Kujang II/Siliwangi berpangkat Kopral Dua (Kopda), namun ia mengakui dirinya saat muda memang nakal.

"Biasalah bangor jarang apel," kata Teja.

Teja juga mengakui sebetulnya memiliki anak di Jawa Barat, namun dia malu bila harus bergantung kepada sang anak.

Mendengar perjalanan hidup berliku Teja yang memilukan, Kang Dedi kemudian mengajak pemulung itu ke rumahnya.

Di sana, Kang Dedi menawarkan bantuan kepada Teja agar tak perlu memulung untuk bertahan hidup.

Teja sendiri mengakui dirinya ingin kembali berjualan telur puyuh seperti yang pernah dilakukannya di Kalimantan.

Kang Dedi pun kemudian memberi beberapa lembar uang ratusan untuk modal Teja berjualan telur puyuh.

Sebelumnya Dedi Mulyadi memang sudah sangat sering membantu orang-orang, beberapa waktu lalu ia juga membantu Drajat, kuli bangunan yang viral di media sosial setelah diusir dari tempat kerjanya karena tidak pakai masker.

Dedi Mulyadi kemudian memanggil kuli bangunan asal Desa Dukuh, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon, tersebut pada Senin (12/9/2021).

Selain itu, Dedi Mulyadi juga menawarkan Sudrajat pekerjaan di tempatnya, Lembur Pakuan, Purwakarta. (cr09)

 

 

 

 

Berita Terkait
News Update