ADVERTISEMENT

Petugas PPSU Kapuk Muara Palsukan Sertifikat Vaksin di Aplikasi PeduliLindungi, Begini Keterangan Lurah

Jumat, 3 September 2021 22:22 WIB

Share
Kapolda Metro Jaya dan Menteri Kesehatan menggelar jumpa pers Kasus Akses Ilegal Peduli Lindungi. (adji)
Kapolda Metro Jaya dan Menteri Kesehatan menggelar jumpa pers Kasus Akses Ilegal Peduli Lindungi. (adji)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang oknum petugas PPSU di Kelurahan Kapuk Muara Kecamatan Penjaringan melakukan tindak ilegal dengan memalsukan sertifikat vaksin di aplikasi PeduliLindungi.

Lurah Kapuk Muara Yason Simanjuntak pun memberikan keterangannya tentang tindakan kriminal ini.

Menurut dia, oknum staf tata usaha tersebut bisa memiliki akses masuk ke aplikasi pedulilindungi, karena selama giat vaksinasi bertugas membantu tenaga kesehatan dalam penginputan data administrasi masyarakat yang telah menjalani vaksinasi Covid-19.

Sehingga oknum tersebut, bisa mengakses serta masuk ke dalam aplikasi pedulilindungi, dan menginput NIK masyarakat yang ingin memiliki sertifikat vaksin dengan cara ilegal.

Sehingga, masyarakat yang belum divaksin pun bisa terdaftar di aplikasi pedulilindungi.

"Karena kan selama ini kan gini, kita kan pengadaan vaksin kan kita membantu pihak dari tenaga kesehatan, jadi administrasinya dari kelurahan," terangnya saat dihubungi, Jumat (3/9/2021).

Ditegaskannya, selama ini pihak Kelurahan Kapuk Muara tidak pernah memerintahkan oknum tersebut mencetak kartu vaksin atau memalsukan melalui aplikasi pedulilindungi dan dijual ke masyarakat.

Menurutnya, masyarakat diharuskan mencetak sendiri kartu vaksinasi tersebut setelah menjalani vaksin Covid-19.

"Karena SOP nya juga gak ada begitu, jadi kalau yang orang vaksin mendownload sendiri di peduli lindungi jadi ini di luar kewenangan dari pada kelurahan," tegas Lurah.

Dikatakannya, tersangka HH (30) merupakan petugas PPSU yang sudah bekerja sekitar 5 tahun.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT