Melansir dari website Asia for Animals, terdapat beberapa kategori konten penyiksaan yaitu penyiksaan yang disengaja dan tidak disengaja
Penyiksaan yang tergolong tindakan yang disengaja adalah seperti mengubur hidup-hidup hewan (kekerasan bersifat jelas) dan pertunjukan hiburan yang diperankan hewan (kekerasan bersifat ambigu).
Sementara itu, untuk golongan tindakan yang tidak disengaja contohnya seperti membuat kera tersenyum yang sebenarnya adalah tafsiran dari rasa stres (kekerasan bersifat jelas) dan menjadikan kera sebagai hewan peliharaan (kekerasan bersifat ambigu).
Berbagai konten abusive yang mempertontonkan penyiksaan dan kekerasan terhadap hewan ini tidak diperkenankan untuk dilakukan dan diunggah melalui sosial media oleh siapapun, dengan pengecualian sebagai kampanye yang valid, kepentingan jurnalistik, dan keperluan edukasi.
Berbagai kelompok kesejahteraan hewan dan konservasi di dunia tengah berusaha untuk mengambil langkah untuk perusahaan maupun organisasi yang mengambil keuntungan dari konten penyiksaan hewan. (nelsya namira putri)