ADVERTISEMENT

Miris! Indonesia Masih Jadi Penghasil Food Loss dan Food Waste Terbesar, Sebabkan Kerugian yang Parah Loh Ternyata

Jumat, 3 September 2021 10:32 WIB

Share
Indonesia masih menghasilkan sampah makanan dalam jumlah besar setiap tahunnya. (Sumber: Unsplash Free Images)
Indonesia masih menghasilkan sampah makanan dalam jumlah besar setiap tahunnya. (Sumber: Unsplash Free Images)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Selama 20 tahun terakhir, ternyata Indonesia telah menyumbangkan sampah makanan atau food wastage sebanyak 23 hingga 48 ton meter kubik tiap tahunnya.

Jumlah tersebut berdasarkan data yang diperoleh melalui laporan dalam data riset Food Loss and Waste in Indonesia sejak tahun 2000 hingga 2019.

Riset yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia dalam kolaborasinya dengan Foreign Commonwealth Office asal Inggris, Indonesia kehilangan dan membuang makanan sebanyak 115 kilogram hingga 184 kilogram per kapita.

Food wastage atau sampah makanan diklasifikasikan dalam dua kategori, yakni food loss dan food waste.

Food loss merupakan sampah yang berasal dari bahan makanan yang mentah atau belum diolah menjadi makanan, biasanya seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan lain-lain.

Sementara itu, food waste adalah makanan yang telah diolah dan siap untuk dikonsumsi yang dibuang begitu saja.

Di Indonesia, masih banyak orang yang kekurangan pangan, namun dilansir dari Global Hunger Index negara ini merupakan salah satu penghasil sampah makanan terbesar di dunia.

Food Loss dan Food Waste yang terjadi di Indonesia pun menyebabkan dampak negatif dalam yang mengakibatkan kerusakan lingkungan, kerugian sosial serta dalam segi ekonomi.

Kehadiran food loss dan food waste biasanya akan memenuhi tempat pembuangan sampah akhir. Hal ini pun menyebabkan bertambahnya emisi gas rumah kaca berupa karbon dioksida dan gas metana yang dihasilkan negara Indonesia.

Secara sosial Indonesia telah kehilangan energi yang sama dengan porsi makan untuk 64 juta sampai 125 juta orang tiap tahunnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT