DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, (Ariza) mengatakan bahwa warga Jakarta yang sudah divaksin mencapai 9 jutaan dari target 11 juta dosis vaksin.
"Kita bersyukur, dalam percepatan vaksinasi untuk DKI Jakarta sudah mencapai angka 9.554.000 dari target 11.000.000 dosis vaksin," ujarnya kepada wartawan di Cinere, Depok, Sabtu (28/8/2021) siang.
Wagub Ariza dalam kesempatan itu dalam rangka meninjau pelaksanaan kegiatan vaksinasi massal di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ), Kelurahan Pangkalan Jati, Kecamatan Cinere Kota Depok, Sabtu.
Ahmad Riza mengatakan pihaknya apresiasi kepada UPNVJ sebagai Kampus Bela Negara karena sudah sukses menggelar sentra vaksinasi di kampus.
“Terima kasih kepada UPNVJ dan pihak yang telah bekerja sama menyukseskan dan membantu program pemerintah yaitu program vaksinasi nasional, untuk menyelesaikan masalah pandemi ini," ungkapnya.
Riza mmenghimbau agar seluruh warga DKI Jakarta segera melakukan vaksinasi.
"UPNVJ telah menggarap sentra vaksinasi jumlah dua ribu dosis. Alhamdulillah ini adalah sebuah pencapaian yang cukup besar. Mudah-mudahan UPNVJ semakin sukses, menciptakan alumni-alumni yang berprestasi untuk nusa dan bangsa,” tambahnya.
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UPNVJ, dr. Ria Maria mengatakan dalam vaksinasi pihaknya bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, Ikatan Alumni Resimen Mahasiswa Indonesia (IARMI) DKI Jakarta, Resimen Mahasiswa (Menwa) Jayakarta dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Vaksinasi ini diselenggarakan pada hari Sabtu, 28 Agustus 2021 bertempat di kampus 1, UPN Pondok Labu.
“Kami di UPNVJ sudah mempersiapkan kegiatan ini dengan sangat serius sehingga pelaksanaannya berjalan dengan lancar," kata Wagub.
Program vaksinasi hari ini, ada dua dosis vaksin, yaitu Astrazeneca untuk pemberian vaksin pertama dan Sinovac untuk pemberian dosis kedua dari tanggal 30 Juli lalu, dengan jumlah pemberian vaksin sebanyak kurang lebih dua ribu dosis.
"Maka dari itu persiapan kami harus begitu serius, dimulai dari alur masuk, pengecekan suhu, pengisian data, screening pasien, vaksinasi sampai dengan observasi setelah vaksin,” jelas dr. Ria.
.jpg)
.jpg)
