"Saya mending buka di luar aja. Kalau di luar enggak mesti mikirin bayar sewa toko yang biayanya kisaran Rp3-4juta per bulan, ya pokoknya kita buka di sini layanan servis HP, di luar semua," ucapnya.
Penghasilan dia pun menurun drastis. Kini pendapatan yang diraih tak menentu. Berbeda dari sebelum adanya pandemi dan aturan PPKM. Menurut Febri, keuntungan per hari jika ramai bisa mencapai Rp1 juta.
"Enggak nentu sih, sampai malam penghasilan juga sangat menurun, paling Rp100 ribu, Rp200 ribu sedangkan duit itu juga dibagi untuk iuran toko. Biasanya sih kalau ramai bisa sampai Rp1 juta sehari," ungkapnya. (cr02)