Apa yang Dapat Kita Berikan? Cukup Banyak, Asal Ada Kemauan. (Kartunis/Sental-Sentil/Poskota.co.id)

Sental-Sentil

Apa yang Dapat Kita Berikan? Cukup Banyak, Asal Ada Kemauan

Kamis 19 Agu 2021, 09:30 WIB

JOHN Fitzgerald Kennedy (JFK) adalah Presiden Amerika Serikat ke-35, yang cukup dikenal ke seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Meski presiden muda, saat terpilih tahun 1961 berusia 43 tahun, tapi banyak kata-kata bijak yang sering dilontarkan untuk memberi inspirasi.

Satu di antaranya: “Jangan tanya apa yang dilakukan oleh negara untukmu, tapi tanyalah apa yang kamu bisa lakukan untuk negara”.

Pepatah itu memang untuk kaum muda di Amerika Serikat (AS), tetapi cukup kontekstual bagi kaum muda negara mana saja.

Makna yang dapat kita petik, sebagai generasi muda tak hanya meminta haknya kepada negara, tetapi sebaiknya ikut berkontribusi membangun negaranya.

Dalam konteks kekinian, di mana dunia diguncang pandemi berikut dampak yang menyertainya, cukup bijak jika berbuat sesuatu untuk negaranya.

Memberikan sesuatu untuk negara tak berarti harus besar dan berskala nasional. Berbuat sesuatu untuk lingkungan, berarti sudah ikut berkontribusi.

Sebut saja, menghimpun dana secara spontan dan sukarela untuk membantu warga yang sedang isolasi mandiri.

Tidak memiliki waktu untuk menghimpun dana, cukup memberikan donasi sebagai bentuk partisipasi. Tidak bisa donasi, bisa dengan tenaganya, ilmunya, idenya atau doanya.

Tidak juga bisa berpartisipasi untuk lingkungan, setidaknya untuk dirinya dan keluarganya, senantiasa menerapkan protokol kesehatan.

Dengan melindungi diri, berarti telah melindungi orang lain dari kemungkinan tertular virus corona dan varian Delta yang kini kian mewabah hampir seluruh daerah.

Kembali kepada pertanyaan, apa yang dapat kita berikan untuk bangsa dan negara? Jawabnya cukup banyak yang dapat kita berikan, asal ada kemauan.

Yah, asal ada kemauan segala sesuatu dapat dilakukan untuk bangsa dan negara seperti pernah diulas Pak Harmoko, pendiri koran ini lewat kolom “Kopi Pagi” edisi Senin, 2 November 2020 di harian ini (poskota dan poskota.co.id).

Menurut Bung Moko - demikian koleganya sering menyapa, berpesan kepada generasi milenial untuk mencoba dengan penuh percaya diri, bahwa kita bisa berbuat sesuatu untuk negeri, untuk lingkungan sekitar. 

Untuk keluarga, setidaknya berbuat sesuatu untuk kemajuan diri sendiri.

Lewat kolom Kopi Pagi yang diberi judul “Banyak yang bisa kau berikan ”, mantan Ketua DPR/MPR dan Ketua Umum Golkar ini mengatakan, banyak hal yang bisa dilakukan oleh pemuda era kini, pemuda milenial dengan karakter digital native.

Melalui penguasaan teknologi digital kian memudahkan menggerakkan partisipasi masyarakat memperkokoh persatuan dan kesatuan.

Melawan berita hoax, mengikis embrio disintegrasi, terorisme dan radikalisme.

Kian berpeluang menyebarluaskan opini tentang pentingnya protokol kesehatan di era pandemi ini. 
Mengemas opini kreatif dan membangun masyarakat mencegah penyebaran Covid-19 melalui kanal-kanal medsos.

Masih banyak lagi ide gerakan sosial yang bisa dikemas oleh pemuda era kini yang dikenal kritis, idealis, kreatif, inovatif dan tak kenal lelah, apalagi untuk memajukan  bangsa dan negara.

Tampilkanlah aksi ketimbang beradu opini. Sekecil apapun aksi lebih bermakna untuk mewujudkan karya nyata, ketimbang euforia. (Jokles)

Tags:
berguna bagi bangsa dan negarapotensi anak muda untuk kemajuan bangsa dan negarabangsa dan negara butuh pemuda yang enerjikbangsa dan negara perlu pemuda yang kreatifpemuda kreatifpemuda inovatifApa yang Dapat Kita BerikanCukup BanyakAsal Ada KemauanJohn Fitzgerald Kennedykata inspiratif John Fitzgerald Kennedy

Administrator

Reporter

Administrator

Editor