JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia yang jatuh pada 17 Agustus, warga lingkup RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur gelar tasyakuran, Senin 16 Agustus 2021, malam.
Ketua RW 04, Irwan Kurniadi mengatakan kegiatan dalam tasyakuran itu meliputi pembacaan doa bersama dan potong tumpeng.
Sedangkan peserta yang hadir dibatasi yakni hanya beberapa tokoh agama setempat serta pengurus RT.
"Habis Isya itu tasyakuran sebentar saja baca Al-Fatehah, kirim doa sebentar, motong tumpeng, setelah itu bubar, tapi nanti dilanjutkan dengan lomba hias gang itu," jelasnya kala dihubungi Poskota.co.id, Senin 16 Agustus 2021.
Lanjutnya kata Irwan, tasyakuran digelar di setiap RT. Adapun jumlah RT di RW 04 ada sembilan yakni dari RT 01 hingga RT 09.
Kata dia, nantinya pengurus RW akan disebar guna menghadiri acara tasyakuran tersebut.
Selepas itu, akan ada pemotongan tumpeng. Warga pun dipersilakan untuk menikmatinya namun mesti makan di rumah masing-masing agar tidak menimbulkan kerumunan yang berpeluang menularkan virus Covid-19.
Masih dengan Irwan, karena kondisinya seperti ini, makan tumpeng nya dibawa pulang ke rumah masing-masing.
"Tumpeng berasal dari warga lingkup RT, mereka patungan, bikin tumpeng satu atau dua, terus tasyakuran, kalau selesai didoakan baru mereka datang, bawa pulang masing-masing," tambah Irwan.
Usai tasyakuran, pengurus RW bakal menilai gang di setiap RT yang sebelumnya telah dihias dengan pernak-pernik khas perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
Sebelumnya dikabarkan, warga Kelurahan RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar merasa kecewa lantaran sudah dua kali perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia tak ada perlombaan yang biasanya digelar di saluran air Kalimalang, Jakarta Timur.
Ketua RW 04, Irwan Kurniadi menyampaikan terakhir mengadakan kegiatan tersebut pada tahun 2019 lalu. Adapun lomba yang digelar seperti lomba panjat pinang dan pukul bantal.
Kata Irwan, kegiatan itu rutin digelar setiap tahunnya agar warga RW 04 merasa senang dengan adanya hiburan tersebut.
"Sesuai dengan Keputusan Gubernur, bahwa memang di masa pandemi ini sudah tidak boleh lagi adanya kerumuman massa, namun kita menyikapinya seperti tahun kemarin bahwa setiap malam 17 Agustus kita mengadakan tasyakuran," katanya kala dihubungi Poskota.co.id, Senin 16 Agustus 2021.
Kendati demikian, pihaknya mengalihkan perlombaan yang digelar di saluran air Kalimalang menjadi lomba hias gang di setiap masing-masing RT lingkup RW 04. Adapun di lingkup RW 04 ada sembilan RT, yakni dari RT 01 sampai RT 09.
"Nanti malam kita akan menilai lomba itu dan mereka punya motto, misalnya dengan adanya lampu-lampu hias, aneka macam lah kreasinya itu," jelas Irwan.
Perlombaan gang hias akhirnya dilakukan lantaran warga yang meminta untuk digelar lomba tersebut.
Meski begitu, dipastikan lomba tak menimbulkan kerumunan dan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Namun antusias warga terutama RT nya 'enggak apa-apa, pak RW itu kan enggak kerumuman massa, pak RW cuman datang melihat untuk dinilai tiap gang kita dengan tema ini," katanya.
Nantinya, pengurus RW bakal keliling ke setiap gang permukiman warga malam ini di wilayah RW 04 hina melihat hasil hiasan yang dibuat warga di setiap masing-masing gang.
Untuk hadiahnya, Irwan tak bisa memastikan hadiah apa yang diberikan untuk pemenangnya.
"Hadiahnya dari RT masing-masing, yang menyelenggarakan itu, kita dari RW hanya sebagai Tim juri saja yang menilai," kata dia.
Sementara kriteria penilaian di antaranya gang tersebut mesti terisi lampu dan bendera merah putih yang dipasang rata dan semua rumah harus pasang bendera merah putih. (cr02)