Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Untirta Serang Ahmad Sihabudin. (foto: istimewa)

Regional

Pengendalian Informasi Publik Jadi Kunci Penting Penanganan Pandemi, Begini Penjelasan Dekan Fisip Untirta

Rabu 04 Agu 2021, 17:50 WIB

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Untirta Serang Ahmad Sihabudin menekankan pentingnya pengendalian informasi publik yang akan diserap oleh masyarakat.

Pengendalian itu menurut Sihab penting dilakukan agar bangsa ini terhindar dari potensi krisis dan perpecahan yang dapat terjadi akibat dampak dari perbedaan sudut pandang baik dalam aspek sosial, ekonomi, budaya, politik dan agama. 

Hal tersebut dikatakan Sihab dalam sambutannya yang disampaikan dalam acara Webminar Nasional, penutupan rangkaian acara Milad FISIP Untirta ke-18 yang dilaksanakan secara online, Rabu (4/8/2021).

Selain dekan Fisip, hadir dalam webinar nasional itu juga Aloysius Liliweri, Guru Besar Komunikasi Univesitas Nusa Cendana dan Widodo Muktiyo, Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa sebagai pembicara.

Menurut Sihab, masa Pandemi Covid-19 ini diperediksi oleh para ahli akan berlangsung lama.

"Oleh karena itu selektifitas individu untuk menerima dan menyerap informasi diperlukan sebagai pembelajaran bersama," imbuhnya.

Sementara itu Aloysius Liliweri dalam paparannya menjelaskan, tidak ada cara lain untuk menjalani hidup dimasa Pandemi ini, selain harus menyesuaikan diri dengan tuntutan penanganan dan pencegahan Covid-19 yang sudah disepakati.

"Ditambah kemampuan dari masing-masing elemen bangsa untuk menahan diri, untuk tidak menyebarkan informasi yang menyumbangkan rasa was-was atas peluang untuk tetap optimis keluar dari wabah global ini, terlepas dari perdebatan-perdebatan mendasar mengenai virus Covid-19," jelasnya.

Solusi yang ditawarkan oleh Aloysius yakni selai pembatasan-pembatasan pergerakan masyarakat, perlu ditambahkan juga kepada pembatasan-pembatasan informasi atau menghentikan mobilitas informasi negative.

"Ini harus dicarikan mekanismenya. Karena sifatnya darurat, maka hal-hal yang menyangkut keamanan, kenyamanan dan persatuan harus ditegakan," pungkasnya.

Hal senada disampaikan oleh Widodo Muktiyo. Ia mengatakan bahwa perilaku komunikasi kita saat ini telah memberikan efek signifikan terhadap kompleksitas persoalan Pandemi Covid-19, sementara kemampuan berfikir seringkali kalah cepat dengan persoalan yang muncul.

"Oleh karena itu perlu ada perubahan secara massif dan sistematis untuk mengubah komunikasi di masa Pandemi dengan pendekatan yang persuasive dan edukatif serta menjadikan masa pandemik ini sebagai momentum berbenah, mereformasi diri," jelasnya.

Yang perlu dihantarkan juga, lanjut Widodo, sebagai bagian dari pencegahan Covid-19 agar kita tidak kehilangan kesempatan belajar, terutama bagi generasi milenial. (Kontributor Banten/Luthfillah)

Tags:
komunikasi publik kunci penanganan pandemiKomunikasi Publikpengendalian komunikasi publikDekan Fisip Untirta

Administrator

Reporter

Administrator

Editor