PASAR REBO (Poskota) - Pos penyekatan PPKM darurat di Jalan Raya Bogor, Pasar Rebo, Jakarta Timur, kini sudah mulai lengang.
Pasalnya, Jumat 30 Juli pemeriksaan Surat Tanda Registrasi Pekerja (STRP) bagi pengendara roda dua maupun roda empat tak lagi digelar petugas gabungan.
Dari pantauan lokasi, hanya terlihat anggota polisi yang berdiri di dekat barrier penyekat besar berwarna putih pada Jumat 30 Juli.
Anggota kepolisian tersebut hanya berdiri tanpa menghentikan kendaraan yang melintas dan roda dua maupun roda empat bebas melintas dari arah Pasar Rebo menuju Depok.
Kapolsek Pasar Rebo, Kompol Martson Marbun mengatakan, renggannya penjagaan diduga karena kurangnya petugas yang berjaga.
Karena anggotanya sendiri sejak pagi tadi sedang bagi-bagi masker bersama pihak Kelurahan Pekayon.
"Anggota tadi lagi bagi-bagi masker di Kelurahan, sekarang sudah jaga lagi. Karena penjagaan kan memang dilakukan hingga berakhirnya PPKM level 4 berakhir," katanya, Jumat 30 Juli.
Sementara itu, Indra, 29, pengguna jalan mengaku memang seharusnya penyekatan maupun PPKM level 4 ini segera diakhiri.
Selain angka Covid-19 yang terus turun, warga juga sudah teriak karena tak ada lagi pemasukan yang didapat.
Sudah cukup penyekatan hingga PPKM, warga juga sudah banyak yang teriak.
Dengan di cabutnya PPKM level 4 ini semua warga juga akan terus menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Karena cara itulah yang saat ini bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Cabut PPKM level 4 ini dan minta warga terapkan ptokol kesehatan dengan ketat, karena sudah banyak juga warga yang kesusahan atas kondisi saat ini," tutup Indra. (Ifand)