JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kurangnya tenaga kesehatan (Nakes) membuat capaian vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, masih jauh dari target.
Hingga saat ini baru 40 persen warga di wilayah tersebut yang mendapat kekebalan tubuh menciptakan herd immunity demi terhindar dari bahaya Covid-19.
Camat Cakung, Achmad Salahuddin mengatakan, upaya mengejar target vaksinasi Covid-19 di wilayahnya masih belum tercapai.
Pasalnya, hingga kini dari total sekitar 559.040 jiwa warganya di tujuh Kelurahan, baru sekitar 40 persen yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.
"Kenapa masih rendah, karena kurangnya tenaga kesehatan. Jumlah warga dengan tenaga kesehatan tidak sebanding," katanya, Kamis (29/7).
Menurut Salahudin, tidak sebandingnya jumlah tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Cakung, karena hingga kini penduduk Cakung paling banyak di antara 10 Kecamatan se-Jakarta Timur.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penduduk Kecamatan Cakung pada tahun 2020 sebanyak 559.040, sementara Kecamatan Duren Sawit berada di nomor urut dua dengan jumlah 414.604.
"Saat ini upaya yang dilakukan adalah mendekatkan sentra vaksinasi ke permukiman di lokasi lingkungan RW. Karena saat ini juga, nakes Puskesmas enggak cukup karena harus melakukan tracing, swab, dan melayani warga berobat penyakit lain," ujarnya.
Meski pelayanan vaksin kerap digelar di kelurahan, sambung Salahudin, namun warga tetap berharap vaksinasi dilakukan di permukiman karena lokasinya lebih dekat dan mudah dijangkau.
Karena itu, saat ini pihaknya terus berupaya menambah sentra vaksinasi massal dengan melibatkan tenaga kesehatan dari berbagai pihak.
"Makanya kita bekerja sama dengan TNI-Polri dan pihak swasta untuk perbantuan tenaga kesehatan sebagai tim vaksinator, membuat sentra vaksinasi massal Covid-19 di permukiman warga," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Kecamatan Cakung Junaidah membenarkan bila jumlah tenaga kesehatan Puskesmas yang tidak sebanding dengan warga memengaruhi capaian vaksinasi Covid-19.
Namun pihaknya tetap berupaya maksimal memenuhi antusias warga mengikuti vaksinasi.
"Untuk sentra vaksinasi massal di setiap Kelurahan ada. Di PT United Tractor, PTC, Yamaha motor. Sentra vaksinasi juga didekatkan ke warga, misalnya di RPTRA, dan pos RW," tukasnya. (ifand)