Geber-bener Motor Knalpot Bising, Remaja di Sawah Besar Malah Tersinggung Saat Ditegur Kelompok Nongkrong, Jadilah Tawuran

Kamis 29 Jul 2021, 17:46 WIB
Ilustrasi tawuran. (DokPoskota)

Ilustrasi tawuran. (DokPoskota)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Aksi tawuran sekelompok remaja terjadi di Jalan A Ujung Kartini, Sawah Besar, Rabu (28/07/2021) malam. Pasca tawuran satu pelaku tawuran diamankan Polsek Sawah Besar.

Kapolsek Sawah Besar, AKP Maulana Mukarom mengatakan, benar ada aksi tawuran tersebut. Pihaknya pun mengaku telah membubarkan aksi tawuran itu setelah mendapatkan informasi dari masyarakat yang mengaku resah.

"Iya kejadian semalam di Jalan A ujung kartini Sawah Besar terjadi tawuran warga Kartini dan Karang Anyar," kata AKP Maulana Mukarom, Kamis (29/07/2021).

Tawuran itu terjadi bermula dari remaja yang geber-geber motor berknalpot bising dan suaranya mengganggu kelompok remaja lain yang nongkrrong. Remaja itu ditegur oleh kelompok yang nongkrong, tapi malah tersinggung, hingga jadilah tawuran.

Dikatakan Maulana, berdasarkan saksi-saksi dimana laporan awal tawuran terjadi  disebabkan adanya ketersingungan seorang remaja yang mengendarai kendaraan dengan menggeber-geber  knalpot bising, hingga mengganggu beberapa remaja yang sedang nongkrong.

"Jadi ada anak Remaja Kartini mengeber-ngeber hingga membuat suara bising, dan kebetulan tengah melintas di depan anak anak yang sedang nongkrong, mereka kelompok Karang Anyar," katanya.

Ketika itu salah satu remaja Karang Anyar, mencoba menegur pengendara tersebut. Hanya saja teguran itu membuat ketersingungan hingga menyebabkan tawuran antar beberapa kelompok remaja di lokasi itu. 

"Si pengendara tidak terima di tegur sehinga terjadi tawuran warga," katanya.

Pasca tawuran terjadi, Polsek Sawah Besar langsung menuju ke lokasi. Dari lokasi kejadian polisi mengamankan salah satu pelaku tawuran berinsial A.M. Selanjutnya yang bersangkutan dibawa ke Polsek untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Untuk anak anak yang lain sedang kita lakukan pendalaman siapa berbuat apa , namun kejadian tadi malam tidak ada korban jiwa. Tapi Polsek Sawah Besar melakukan pendalaman ya untuk siapa berbuat apa," katanya.

Dikatakan Maulana, dari pelaku yang diamankan rupanya yang bersangkutan hanya ikut-ikutan dalam tawuran tersebut. Sehingga pihak kepolisian pun memanggil kedua orangtua yang bersangkutan untuk dilakukan pembinaan, sebab AM masih dibawah umur.

"Kalau dia di bawah umur jadi kita panggil ortunya dan RT RW setempat untuk dilakukan pbinaan agar tidak lagi kejadian seperti itu. Untuk perkembangan lain nanti kita update lagi," ucapnya. (cr-05).

Berita Terkait

News Update