Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara. (foto: poskota.co.id/cahyono)

Jakarta

Cegah Penyebaran di Lingkungan Warga, Pasien Covid-19 Diminta Isolasi di Rusun Nagrak

Senin 26 Jul 2021, 02:33 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengajak masyarakat Jakarta Utara yang terpapar Covid-19 untuk menjalani isolasi terkendali di Rusun Nagrak, Cilincing.

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah penularan dari warga yang positif Covid-19 kepada masyarakat lain di sekitar tempat tinggalnya.

"Kami sampaikan kepada warga Jakarta Utara, bahwa yang terbaik adalah isolasi terkendali di Rumah Susun Nagrak, dibandingkan harus isolasi mandiri (isoman) di rumah," katanya di Ruang Fatahillah Kantor Wali Kota Kota Administrasi Jakarta Utara, Minggu (25/7/2021).

Ali menerangkan isoman di rumah itu terbatas kondisinya, dan dikawatirkan adanya kemungkinan penularan kepada masyarakat sekitarnya.

"Jika di Rusun Nagrak dapat lebih terkendali, termonitor dan terfasilitasi. Baik dari segi obat-obatan, makanan, vitamin termasuk untuk memberikan kenyamanan pada warga Jakarta Utara yang sedang dalam masa penyembuhan Covid-19," ungkapnya.

Ali mengatakan untuk masyarakat Jakarta Utara yang dinyatakan positif Covid-19 agar tidak panik.

Jika terkonfirmasi positif, diharapkan dapat segera melaporkan diri ke Satgas Covid-19 tingkat RT dan Puskesmas terdekat.

"Untuk selanjutnya dapat dilakukan pemeriksaan awal dan diberikan pengantar apabila memerlukan isolasi terkendali," ujarnya.

Wali Kota melanjutkan, saat ini Rusun Nagrak yang resmi difungsikan sebagai tempat isolasi pasien OTG sejak 21 Juni 2021 lalu baru terisi sebanyak 25 persen.

"Kami sangat berharap masyarakat mau menjalani isolasi terkendali di Rusun Nagrak ketimbang harus menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, khususnya untuk orang tanpa gejala ataupun orang dengan gejala ringan," tuturnya. (yono)

Tags:
Cegah Penyebaran di Lingkungan WargaPasien Covid-19 Diminta Isolasi di Rusun Nagrakrusun nagrakPasien Covid-19

Reporter

Administrator

Editor