Namun Eko Yuli gagal mengangkat beban 141 kg dalam dua kali percobaan di kategori snatch. Di sisi lain, Li Fabin malah melaju mulus hingga akhirnya memimpin sementara.
Pada kategori Clean and Jerk, Eko Yuli mengawali angkatannya di 165 kg. Eko sempat mencoba mengangkat beban 177 kg untuk mengejar ketinggalan dari Li. Namun, Eko Yuli tidak berhasil, begitu juga dua kali percobaan juga gagal. Li keluar sebagai juara dengan total angkatan 313 kg.
Untuk sementara Indonesia berhasil menempati peringkat ke-17 klasemen Olimpiade Tokyo 2020 setelah Eko Yuli menyumbang medali perak. Sebelumnya, tim Merah Putih lebih dulu menyumbang medali lewat Windy Cantika Aisah yang juga berasal dari cabang angkat besi. Cantika yang turun di kelas 49 kg tampil impresif dan mencatat total angkatan 194 kg.
Hingga pukul 17.00 WIB, puncak klasemen masih dikuasai China mengoleksi 9 medali dengan rincian 5 emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Adapun tuan rumah berada di posisi ke-2 dengan perolehan 3 medali emas dan 1 perak. (*/ham)