TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Selain menjadi tempat destinasi wisata, Taman Edukasi Ganespa juga kerap dimanfaatkan banyak kegiatan-kegiatan positif dan bersifat edukatif.
Contohnya, Ahmad menyampaikan, Seperti kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari mahasiswa Universitas Pamulang.
Selain itu, ada penelitian UMKM, penebaran bibit ikan hingga kegiatan dari para komunitas yang melakukan sharing kepada para pelajar sekolah.
"Seperti Komunitas Tanam Anggur Tangerang Selatan cukup rutin menggelar kegiatan di sini. Karena mereka mencontohkan menanam dan melestarikan yang sifatnya edukatif," kata Ahmad.
Ahmad menjabarkan, sebelum diberi nama Taman Edukasi Ganespa, lingkungannya taman biasa yang tidak terawat.
Ironisnya, lingkungannya pun belum ada penerangan, sehingga kalau malam kerap dijadikan tempat mesum bagi muda-mudi.
"Tapi dengan adanya Taman Edukasi Ganespa setiap hari untuk kebersihan lingkungan dijaga. Yang tadinya tempatnya gelap, orang bisa buang sampah, bahkan mau berbuat mesum, itu sekarang tidak ada lagi," paparnya.
Di sisi lain, Ahmad menambahkan, Ganespa berdiri tanggal 15 Februari 2004. Ganespa sebuah organisasi pecinta alam dan kepemudaan.
Organisasi itu dibentuk dengan tujuan mempersatukan pemuda-pemuda di wilayah Pamulang, guna melakukan pelestarian lingkungan dan alam.
"Kemudian berkembangnya waktu. Semakin banyak lagi bergabung ada yang dibidang usaha, lalu profesi dari anggota ganespa bermacam-macam disalurkan ke profesional," tandasnya. (ridsha vimanda nasution/kontributor)