PMI dan Bluebird Sediakan Transportasi Jemput-Antar Gratis Donor Plasma Konvalesen

Rabu 21 Jul 2021, 14:48 WIB
PMI dan Bluebird Sediakan Transportasi Jemput-Antar Gratis. (foto/bluebird)

PMI dan Bluebird Sediakan Transportasi Jemput-Antar Gratis. (foto/bluebird)

Namun, kapasitas pengolahan tersebut belum diimbangi dengan jumlah donor plasma.

“Karena itu kita jemput bola. Jadi donor bisa meminta layanan ini agar dijemput dan diantar ke fasilitas donor plasma konvalesen PMI, pulang juga diantar, nanti mekanismenya diatur,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur PT Blue Bird Tbk Sigit Djokosoetono menambahkan bahwa kerja sama dengan PMI merupakan bentuk dari tanggung jawab sosial korporasi.

Ia mengatakan, sebagai pihak swasta, Bluebird berkomitmen untuk memberikan kontribusi dalam percepatan penanggulangan pandemi Covid-19.

“Kami di Bluebird Group menyadari bahwa dibutuhkannya peranan dari semua pihak, tak terkecuali dari pihak swasta dalam bersama- sama dengan pemerintah dan instansi terkait dalam berkolaborasi untuk mendukung percepatan penanganan pandemi.

Oleh karena itu, kami sangat antusias atas kepercayaan yang telah diberikan kepada Bluebird Group, sebagai mitra layanan transportasi dari PMI.

Bagi para pendonor plasma konvalesen, termasuk bagi masyarakat yang tidak mampu.” ujar Sigit.

Sigit juga menambahkan bahwa kerja sama dengan PMI merupakan bagian dari kesinambungan program Bluebird.

Dimana yang terbaru Goldenbird (anak usaha dari Bluebird Group) melalui program Goldenbird Special Care telah menyediakan layanan pengantaran khusus bagi masyarakat yang OTG ataupun positif Covid untuk menuju tempat-tempat isoman atau tempat swab PCR di Jakarta, dan Surabaya.

“Didukung dengan standar operasional kesehatan yang ketat standar operasional seperti pembersihan armada secara menyeluruh menggunakan cairan desinfektan saat sebelum maupun sesudah beroperasi dan tingkat vaksinasi 100% kepada pengemudi,

“kami berharap layanan Bluebird Group dapat bermanfaat bagi masyarakat luas serta menjadi andalan masyarakat Indonesia terutama pada masa menantang sekarang ini," tutup Sigit.

Berita Terkait
News Update