Punya tinggi 169 cm, Kanté bertubuh kecil tetapi pengaruhnya sangat besar. Pelatih Prancis Didier Deschamps menyatakan pra-turnamen, N'Golo Kante pantas mendapat Ballon d'Or.
"Dia pantas mendapatkan Ballon d'Or. Dia salah satu mesin tim Prancis dan tempat yang dia tempati tidak ada hubungannya dengan ukuran tubuhnya karena sangat besar!"
Setelah melakukan debut internasionalnya pada tahun 2016, Kanté menjadi sosok yang dihormati secara nasional saat Prancis memenangkan Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia.
Pada resepsi kepresidenan pasca-turnamen di Istana Elysée di Paris, Paul Pogba meraih mikrofon untuk menyanyikan The Kanté Song saat Deschamps yang menyeringai memeluk sang gelandang dan anggota tim lainnya bergabung dengan vokal latar.
Liriknya berbunyi: "Dia kecil, dia baik, dia menghentikan Leo Messi, tapi kita semua tahu dia curang, N'Golo Kanté!"
Pogba menjelaskan, N'Golo banyak menipu ketika bermain kartu dengannya, atau permainan papan, bahkan dalam permainan penguasaan bola dalam latihan. Tapi baik hati.
"Dia bilang dia tidak curang tapi dia yang licik adalah N'Golo, dan dia lolos begitu saja. Dia pesepakbola yang paling dicintai dalam sejarah permainan. Anda tidak bisa tidak menyukainya. Dia rendah hati, baik, profesional. Dia tidak pernah mengeluh dan dia bekerja keras.” (*)