ADVERTISEMENT

Satu Bulan Terakhir 30 Preman Ditangkap di Tangerang Selatan, Polisi: Kemarin Ada 2 Orang FBR

Minggu, 27 Juni 2021 00:07 WIB

Share
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel), AKP Angga Surya Saputra di Polres Tangerang Selatan. (Ridsha Vimanda)
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel), AKP Angga Surya Saputra di Polres Tangerang Selatan. (Ridsha Vimanda)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Satu bulan terakhir, Sudah 30 Preman yang ditangkap Polres Tangerang Selatan.

Puluhan pelaku premanisme itu merupakan hasil penangkapan sejak satu bulan terakhir. Mereka ditangkap karena meminta uang ke para pedagang.

Demikian hal tersebut dikatakan oleh Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel), AKP Angga Surya Saputra.

"Kalau dihitung satu bulan mundur ke belakang sudah 30-an pelaku premanisme kita tangkap," ujar Angga di Polres Tangerang Selatan, Sabtu (26/6/2021).

Dijelaskan Angga, dari puluhan pelaku premanisme, diantaranya pelaku memalak pedagang di Jalan Raya Ceger, Pondok Aren. 

Kemudian, ada pelaku premanisme yang memalak pedagang dimsum di wilayah Serpong. 

"Yang sempat tidak terekspos itu yang di Serpong, yang malak pedagang dimsum. Pelakunya dua orang sudah kami tangkap dan ditahan," ungkapnya. 

Selain di Serpong, Angga menyebut, ada pelaku premanisme yang memalak warga sedang membangun rumah di wilayah Ciater. 

Ironisnya, pelaku premanisme yang ditangkap berasal dari beberapa organisasi masyarakat (ormas). Salah satunya Forum Betawi Rempug (FBR). 

"Kebanyakan oknum salah satu ormas. Kemarin yang juga ada FBR 2 orang itu di wilayah Ciater," bebernya. 

Angga menuturkan, oknum ormas tersebut memalak pedagang untuk kesenangan dirinya, yaitu minum minuman keras (miras).

"Tidak ada yang lari ke organisasinya, tidak. Selama ini digunakan untuk kepentingan pribadi. Ada beberapa yang mengakui memang untuk minum minuman keras," tandasnya. (kontributor Tangerang/ridsha vimanda nasution)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT